Universitas Airlangga Official Website

Rencanakan Kerja Sama Kolaborasi Film Dokumenter, FISIP UNAIR Sambut Hangat Kunjungan Singapore Polytechnic

SURABAYA – HUMAS | Pada Selasa, (27/12/2022) Universitas Airlangga  menerima kunjungan dari Dr. Mark Lu dan Dr. Merry Chin selaku perwakilan dari Singapore Polytechnic. Kunjungan ini merupakan bentuk perencanaan kerja sama antara departemen komunikasi UNAIR dan Singapore polytechnic untuk berkolaborasi memproduksi film dokumenter antarmahasiswa. Film dokumenter akan mengambil setting lokasi di Surabaya, Sidoarjo dan Gresik. 

Saat tiba di FISIP UNAIR pihak Singapore Polytechnic disambut hangat secara langsung oleh Dekan yaitu Prof. Dr. Bagong Suyanto, Drs., M.Si. Kemudian pertemuan dilanjutkan dengan diskusi lebih teknis membicarakan kolaborasi produksi film dokumenter antara mahasiswa Singapore Polytechnic dengan mahasiswa UNAIR. Diskusi ini berlangsung di ruang sidang PBB (C204) dan turut dihadiri oleh beberapa perwakilan dosen seperti, (1) Titik Puji Rahayu, S.Sos., M.Comm (2) Ratih Puspa S.Sos., M.A.., Ph.D. (3) Irfan Wahyudi. S.Sos., M.Comm., PhD selaku Wakil Dekan III; (4) Probo Darono Yakti, S.Hub.Int., M.Hub. 

Titik Puji Rahayu, selaku perwakilan Departemen Komunikasi menjelaskan film dokumenter yang direncanakan kedepan. Nantinya akan ada 4-5 kelompok mahasiswa dari Singapore polytechnic yang masing-masing kelompoknya akan berkolaborasi dengan dua mahasiswa FISIP UNAIR yang memiliki skill produksi film pendek. Titik mengatakan kolaborasi ini merupakan hal yang positif. “Saya rasa akan sangat bermanfaat untuk kedua belah pihak mereka (mahasiswa) akan punya pengalaman multikultur serta selain mengasah produksi film, juga akan mengasah soft skill mereka dalam berkomunikasi, bekerja sama lintas budaya,” ungkap Titik. 

Titik juga mengungkapkan bahwa pertemuan di hari Selasa bukanlah akhir dari pertemuan mereka, karena pihak Singapore Polytechnic akan melakukan survey di beberapa tempat yang menarik untuk produksi film. Survey lokasi pada hari Selasa yang dilakukan di Surabaya, akan dilanjutkan pada hari Rabu di Gresik, kemudian dilanjutkan pada hari Kamis  di Sidoarjo, dan terkahir pada hari Jumat akan dilakukan diskusi lebih lanjut.  

Di akhir wawancara, Titik mengungkapkan harapannya bahwa ia ingin kerja sama semacam ini dengan Singapore Polytechnic dibangun berkesinambungan, tidak hanya tahun ini namun juga terus berlanjut pada tahun-tahun yang akan datang.  

Artikel ini merefleksikan nilai-nilai Sustainable Development Goals ke-4, Quality of Education dan ke-17, Partnership for the Goals. (SAR)