UNAIR NEWS – Direktorat Pengembangan Karir, Inkubasi Kewirausahaan, Dan Alumni (DPKKA) Universitas Airlangga (UNAIR) gandeng Redy Indonesia dan QuBisa menggelar webinar Airlangga Career Day pada Rabu (24/5/2023). Dalam webinar tersebut, hadir Bayu Saputra selaku Partnership And Community Lead REDY Indonesia, Abdul Aziz selaku Partnership Executive QuBisa, dan Teddy Diego selaku Career Coach QuBisa. Bayu Saputra memaparkan tentang keterampilan kerja di era digital.
Manfaatkan Teknologi untuk Proses Rekrutmen
Bayu menjelaskan bahwa di era digital segala bentuk proses rekrutmen suatu perusahaan memanfaatkan teknologi. Redy Indonesia memiliki fitur unggulan yaitu pembuatan video profile yang berguna untuk memudahkan kandidat dan perusahaan untuk berinteraksi.
“Video profile menurut saya sangat baik sebagai nilai tambah pada saat mencari kerja. Dengan adanya video perkenalan proses rekrutmen bisa menjadi lebih singkat waktunya pada saat mereka ingin screening cv. Jadi dengan adanya video profile bisa melihat kelebihan dari kandidat itu sendiri,” jelasnya.
Bayu menjelaskan, saat mencari kerja perlu untuk mencantumkan video profile. Hal itu untuk meningkatkan kualitas CV, menyoroti keterampilan, personal branding, dan meningkatkan kepercayaan
“Karena dalam CV kita tidak bisa menuliskan pengalaman secara detail. Namun, dengan adanya video profile bisa cerita lebih detail pengalamannya di sini. Kita bisa mengeluarkan potensi komunikasi yang terbaik untuk meningkatkan nilai jual,” jelasnya.
Tingkatkan Keterampilan di Era Digital
Di sisi lain, untuk menunjang mendapatkan karir yang cemerlang di masa mendatang perlu untuk meningkatkan keterampilan di era digital. Aziz menjelaskan bahwa QuBisa menyediakan konten pembelajaran online gratis yang dapat membantu mengembangkan skill di masa depan.
“Fokus utama dari QuBisa ada dua yaitu keterampilan sukses millenial dan keterampilan digital millenial. Kenapa digital karena saat ini di dunia kerja itu sudah eranya digital, makanya dari itu fokus utama kita adalah bagaimana mengembangkan diri untuk masuk ke era digital tersebut,” jelasnya.
Selanjutnya, Aziz juga menjelaskan bahwa QuBisa memiliki banyak produk yang bisa diakses secara online. Produk dari QuBisa yaitu ada webinar, bootcamp, career days, learnxkustik, microlearning, online course, dan talent assessment.
Selain itu, Teddy juga menjelaskan bahwa perubahan era akan memengaruhi peluang kerja yang muncul terutama pekerjaan yang berbasis teknologi semakin banyak. Menurutnya, tuntutan di era digital mengharuskan kita untuk menguasai beberapa keterampilan baru yaitu keterampilan digital dasar, keterampilan teknik khusus, dan keterampilan interpersonal.
“Walaupun era digital sudah datang dan kita sudah masuk zamannya artificial intelligence, keterampilan interpersonal tetap menjadi keterampilan yang penting untuk kita kuasai.”
Pada akhir, Teddy menjelaskan terdapat persiapan penting untuk para mahasiswa yang sedang menempuh studi atau menuju kelulusan. Pertama pendidikan dan pelatihan untuk mengembangkan keterampilan digital, kedua partisipasi dalam kursus online dan sertifikasi yang relevan, ketiga membangun jaringan dengan profesional terkait.
Penulis: Nopitasari
Editor: Khefti Al Mawalia