UNAIR NEWS – Talkshow dan Pameran Karya “Demi Indonesia Tanpa Korupsi” merupakan kerjasama antara BEM Universitas Airlangga dengan Jaksapedia sukses berlangsung pada Minggu (27/08/2023). Berbagai pihak hadir dalam memeriahkan acara tersebut. Mulai dari Rektor Universitas Airlangga (UNAIR), Menteri BUMN, Kapuspenkum Kejaksaan Agung RI, Guru Besar FH UNAIR, hingga Bupati Sumenep.
Dalam kesempatan tersebut, Prof Dr Mohammad Nasih Se MT Ak selaku Rektor Universitas Airlangga menyampaikan apresiasi. Utamanya atas kolaborasi UNAIR dengan Jaksapedia dalam menyelenggarakan kegiatan Sound of Justice itu.
“Kami sangat senang atas kesempatan ini, selamat datang pak Erik Tohir dan pihak Kejaksaan Agung. Sering-sering datang ke UNAIR karena kawan-kawan mahasiswa, dosen, dan civitas akademik Universitas Airlangga akan selalu siap. Utamanya untuk berkolaborasi bersama-sama untuk menjadikan Indonesia lebih adil, makmur, dan bebas korupsi,” tuturnya.
Kami sangat ingin pemberantasan korupsi, lanjutnya, berlangsung secara terstruktur, sistematis dan juga masif. Sistematis dalam artian jangan sampai ranting saja yang kena gitu, tapi akarnya juga harus kita cari bersama-sama. Karena kalau tidak seperti benalu yang kita pangkas benalunya, akarnya tetap terpelihara. 2 atau 3 jam kemudian benalunya akan muncul kembali.
“Demikian juga korupsi diibaratkan sebagai pohon. Rantingnya dipangkas namun kalau akar dari korupsi tersebut tidak kita pangkas, tentu akan sulit karena ranting-ranting korupsi akan tumbuh kembali,” terang Rektor UNAIR tersebut.
Pada akhir, Prof Nasih menyampaikan kontribusi yang sudah Universitas Airlangga lakukan dalam upaya mendukung Indonesia tanpa korupsi. “Universitas Airlangga sudah memulai kontribusi kecil kami khususnya mahasiswa baru UNAIR kita minta untuk komitmen dan semangat mereka dalam anti politik uang,” tutupnya.
Penulis: Mentari
Editor: Nuri Hermawan
Baca Juga: Dosen FISIP UNAIR Tanggapi Putusan MK yang Mengizinkan Kampanye Politik di Lingkungan Kampus