UNAIR NEWS – Universitas Airlangga (UNAIR) gelar peresmian Zona KHAS (Kuliner Halal, Aman, dan Sehat) pada Rabu, (3/9/2025) di Aula Soepoyo, Gedung Fakultas Ekonomi Bisnis (FEB) UNAIR. Acara itu menjadi langkah awal UNAIR dalam mewujudkan kampus sehat, bahagia, sekaligus mendukung ekosistem halal nasional.
Sertifikasi Halal
Sertifikasi halal memegang urgensi penting di Indonesia, dengan mayoritas penduduk beragama Islam. UNAIR telah memfasilitasi sertifikasi halal kepada pelaku usaha, serta pengelola dan penjamah makanan yang telah lulus pelatihan hygiene dan sanitasi.
Dalam sambutannya, Kepala Airlangga Health and Promotion Center (AHPC) Dr Sri Widati S Sos MSi, menyebutkan bahwa seluruh kantin di UNAIR telah mengantongi sertifikasi halal dan sehat. “Seluruh kantin UNAIR yang berjumlah 94 telah memenuhi standar Kementrian Kesehatan dan WHO. Penjamah dan pengelola kantin juga telah dilatih agar pelayanan makanan lebih bersih dan higienis,” ujarnya.

Ekosistem Halal
Ia mengatakan bahwa kantin merupakan tempat berkumpulnya mahasiswa dan tenaga kependidikan UNAIR sehingga harus benar-benar dijaga kualitasnya. “Halal dan sehat bukan hanya ditujukan untuk mahasiswa Muslim, tetapi untuk semua orang, karena standar yang digunakan adalah standar kesehatan yang kita butuhkan bersama. Dengan kantin halal dan sehat, kami berharap mahasiswa dan tenaga kependidikan bisa hidup sehat dan bahagia,” jelasnya.
Sementara itu pada sektor ekonomi, perwakilan Bank Indonesia Kantor Jatim M. Nur Nugroho menjelaskan pentingnya melestarikan Zona KHAS sebagai penguatan ekonomi syariah. “Indonesia yang mayoritas penduduknya muslim, memiliki potensi besar untuk mengembangkan gaya hidup halal. Zona KHAS UNAIR adalah salah satu pilar ekosistem syariah, yang semua prosedur harus terjamin halal,” tegasnya.
Sejalan dengan itu, verifikator Zona KHAS Jawa Timur yang juga perwakilan KDEKS Prof Dr Abdul Mongid MA Ph D, menyampaikan apresiasi atas peresmian Zona KHAS di UNAIR. “Zona Khas di Jawa Timur pertama kali dirintis oleh ITS, kemudian UNEJ, dan dilanjutkan dengan UNESA. UNAIR sudah lama mengajukan dan kini akhirnya berhasil meluncurkan Zona KHAS yang melibatkan kampus A, B, dan C,” paparnya.
Dengan hadirnya Zona KHAS, UNAIR menegaskan komitmennya sebagai role model dalam ekosistem halal di Indonesia. Sebagai langkah lanjutan, Zona KHAS diharapkan mampu menjadi pusat rujukan nasional dalam membangun kawasan yang sehat, bahagia, dan berdaya saing.
Penulis: Muhammad Nabil Fawaid
Editor: Khefti Al Mawalia