Universitas Airlangga Official Website

Sekolah Pascasarjana UNAIR Gelar Airlangga Forum Ke-165

Ir Henry memaparkan materi tentang pengolahan ikan yang baik. (Foto: SS YouTube)

UNAIR NEWS – Sekolah Pascasarjana UNAIR gelar Airlangga Forum ke-165 pada Jumat (19/1/2024). Acara yang berjudul “Produk Perikanan Aman dan Ekonomis untuk Membangun Generasi Indonesia yang Emas dan Sehat” itu berlangsung secara daring melalui Zoom Meeting dan YouTube

Hadir dalam acara itu, Dr Ni Luh Ayu M Ked Trop, pemateri yang mendalami bidangnya. Dr Ayu menerangkan, ikan merupakan salah satu hewan yang memiliki protein tinggi dan omega tiga.

“Ikan merupakan salah satu hewan yang memiliki protein tinggi. Selain itu, ikan juga memiliki keunggulan daripada daging hewan berwarna merah seperti ayam yaitu kandungan lemak tak jenuh yang kita kenal sebagai omega tiga,” terang Dr Ayu.

Dr Ayu melanjutkan, protein ikan yang masuk pada protein hewani lebih unggul dari pada protein nabati. Hal itu, lanjutnya, protein hewani mengandung asam amino esensial yang lengkap dan memiliki penyerapan yang lebih tinggi oleh tubuh.

Sekolah Pascasarjana UNAIR Gelar Airlangga Forum Ke-165

Selain Dr Ayu, hadir pula Ir Henry Budy Utari MSi PhD. Henry menerangkan, untuk mendapatkan produk perikanan yang baik, perlu adanya pengolahan ikan yang baik. Produk perikanan, lanjutnya, dapat diolah sesuai dengan preferensi konsumen.

“Produk perikanan dapat kita olah sesuai dengan preferensi konsumen, mulai dari produk olahan untuk anak muda hingga ikan yang sisiknya sudah bersih hingga bagian dalamnya. Sehingga memudahkan dalam memasak,” tutur Henry.

Henry melanjutkan, berdasarkan penelitian, cara yang paling sehat adalah begitu mendapat tangkapan ikan, langsung dimasukkan pada air panas, lalu dimakan.

Pemateri yang ketiga adalah Dr Ni Made Sukartini SE MSi MIDEC, Koordinator Program Studi Magister Ekonomi Kesehatan, Sekolah Pascasarjana UNAIR. Dr Made menerangkan, dalam pengelolaan ikan, perlu memperhatikan sisi ekonomi. 

“Dalam pengelolaan sumber daya ikan, kita perlu memperhatikan sisi ekonomi. Hal itu karena, dengan pertumbuhan penduduk yang cepat kebutuhan ikan juga akan semakin naik,” tutur Dr Made.

Dr Made melanjutkan, ikan merupakan sumber daya yang tidak dapat diperbaharui dengan cepat. Selain itu, tambahnya, tantangan nelayan melaut juga bergantung pada cuaca, sehingga budidaya ikan menjadi solusi berkelanjutan untuk memenuhi kebutuhan sumber daya ikan.

Penulis: Muhammad Rizal Abdul Aziz

Editor: Nuri Hermawan

Baca Juga: Airlangga Forum 133, Siapkan SDM Menuju Indonesia Emas 2045