UNAIR NEWS – Momen bertambahnya usia selalu menjadi momen yang berkesan bagi setiap orang. Termasuk bagi Fakultas Kedokteran Gigi, Universitas Airlangga (FKG UNAIR). Pasalnya, di usianya ke 95. Fakultas Kedokteran Gigi tertua di Indonesia itu meraih rekor dunia dari Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI).
Capaian rekor muri tersebut berkat FKG UNAIR berhasil mencetak rekor pada karnaval edukasi gigi dengan jumlah peserta terbanyak di Indonesia yakni 1252 peserta dari seluruh sivitas akademika beserta alumni FKG UNAIR.
“Pencapaian ini merupakan bonus sebagai bakaran semangat untuk kita sebagai bangsa Indonesia dapat berbuat sesuatu untuk masyarakat sekitar serta momentum kebersamaan bagi seluruh sivitas akademika FKG UNAIR,” ucap Dekan FKG UNAIR, Prof Dr Muhammad Luthfi drg M Kes
Gelaran Dies Natalis FKG UNAIR kali ini bersamaan dengan Lustrum FKG ke XIX. Lustrum ini merupakan kegiatan rutinan setiap lima tahun sekali oleh FKG UNAIR.
Lintas Generasi
Dalam momen Dies Natalis ke 95 itu, FKG UNAIR juga menggelar Stovit Got Talent. Stovit Got Talent ini ajang unjuk gigi para sivitas FKG UNAIR serta sebagai bentuk apresiasi atas prestasi yang telah diraih oleh sivitas akademika dari dosen, tenaga kependidikan (tendik), para mahasiswa, dan alumni.
Tahun ini, Stovit Got Talent tidak hanya dimeriahkan oleh generasi muda. Berbagai generasi alumni pun turut hadir untuk memeriahkan gelaran Stovit Got Talent. Dari angkatan 1969 hingga 2002.
“Saya mengucapkan terimakasih kepada seluruh sivitas akademika yang telah ikut serta dalam Stovit Got Talent. Harapannya, semangat para peserta akan terus berkobar untuk mempertahankan posisi FKG UNAIR No 1 di Indonesia,” papar Prof Endang Dewi Masithah Ir MP
Berikut adalah pemenang dari gelaran Stovit Got Talent:
- Kategori Terheboh I diraih oleh Residen IKGA
- Kategori Terheboh II diraih oleh Residen Konservasi
- Kategori Terunik diraih oleh angkatan tahun 1987
- Kategori Terkreatif diraih oleh angkatan 1993
- Kategori Teristimewa diraih oleh angkatan 1969
Penulis: Satrio Dwi Naryo
Editor: Khefti Al Mawalia
