UNAIR NEWS – Pusat penelitian dan Pengembangan Stem Cell Universitas Airlangga (UNAIR) berhasil meraih Top 3 dalam ajang Indonesia Halal Industry Awards (IHYA) 2022 dari Kementerian Perindustrian RI (Kemenperin). Pihaknya memenangkan kategori Academic Achievement on Halal Innovation.
Mengenai hal itu, dosen Fakultas Kedokteran (FK) UNAIR sekaligus Ketua Pusat Penelitian dan Pengembangan Stem Cell UNAIR Dr. Purwati dr SpPD KPTI FINASIM menyampaikan rasa syukurnya yang begitu mendalam atas capaian itu. “Alhamdulillah, kami bersyukur sekali dengan penghargaan ini. Kami berharap, penghargaannya dapat mendorong terus majunya pengembangan maupun penelitian terkait stem cell di Indonesia,” dikutip dari liputan6.com.
Purwati menyebutkan jenis dari stem cell bisa digunakan untuk terapi beberapa penyakit seperti diabetes melitus, hipertensi, gagal ginjal, kanker dan lain-lain. Selanjutnya ia menjelaskan bahwa lembaganya memiliki beberapa penelitian terkait pengembangan implementasi stem cell dan turunannya.
“Produk yang dimiliki oleh Pusat Penelitian dan Pengembangan Stem Cell UNAIR yaitu meliputi: Growth factor untuk anti aging dan produk metabolit stem cell untuk terapi medis. Semuanya halal, tidak mengandung bahan berbahaya, dan terjamin kualitasnya,” papar dosen kelahiran Jombang itu.
Ke depan, dosen FK UNAIR itu akan terus mendorong kemajuan pengembangan maupun penelitian stem cell di Indonesia. “Tantangan pengembangan stem cell lumayan besar, semoga lewat penghargaan ini dapat memberikan manfaat di dunia kesehatan baik untuk pasien maupun untuk dokter,” ucapnya.
Sebagai informasi bahwa stem cell atau sel punca ialah sel yang secara alami terdapat dalam tubuh dan berperan memperbaiki sel yang rusak serta dapat mengatasi proses penuaan. Berkaitan dengan hal itu, Pusat Penelitian dan Pengembangan Stem Cell UNAIR berfokus pada penelitian dasar maupun penelitian transisional di bidang stem cell dan rekayasa jaringan.(*)
Penulis : Viradyah Lulut Santosa
Editor : Khefti Al Mawalia
