“Take every chance”
UNAIR NEWS – Kejutan terbaik untuk wisudawan terbaik. Begitulah perkataan yang cocok untuk I Gede Wahyudi Suputra, Wisudawan Terbaik pada periode 243 Universitas Airlangga (UNAIR). Laki-laki asal Bali yang memiliki nama panggilan Gede itu tak menyangka bahwa ia mampu meraih predikat tersebut.
“Senang ya, aku nggak nyangka juga karena tak kira ada yang lebih tinggi untuk IPK-nya. Ternyata kebetulan aku, jadi agak kaget dan senang sih pastinya,” ucapnya.
Lika-Liku Perkuliahan
3 tahun 8 bulan merupakan waktu yang tidak sedikit bagi Gede. Banyak pengalaman dan keresahan yang telah ia lalui. Salah satu pengalaman berkesan bagi Gede semasa studinya ialah mendapat kesempatan untuk pergi ke negara gajah, Thailand. Sepuluh hari ia belajar operasi bedah hewan di Kasetsart University pada tahun 2022 lalu, berkat hadiah dari fakultas.
Selain itu, Gede juga pernah mendapatkan kejuaraan internasional dalam kompetisi Infographic Idea yang FK UNAIR selenggarakan bersama dengan Universiti Teknologi Malaysia dan Singapore University of Technology & Design. “Aku juga menjadi salah satu Charoen Pokphand best student di salah satu perusahaan market leader salah satunya di bidang kedokteran hewan,” tambahnya.
Burnout, merupakan permasalahan yang dialami oleh Gede dalam masa studinya. Terutama ketika ia tidak bisa mudik ke tanah Bali. Namun, Gede menemukan hobi yang menjadi solusi dari permasalahannya. Ia mengaku menyukai suasana ramainya kota Surabaya, oleh karenanya berkeliling kota menjadi obat burnout yang dialami.
“Aku suka muter-muter sometimes kalau misalnya aku lagi burnout, aku biasanya muter-muter sih ke Surabaya. Senang jalan-jalan ngeliat orang ramai di Kota Surabaya,” jelasnya.
Pesan Bagi Ksatria Airlangga
Setelah berhasil melalui naik-turun dunia perkuliahan, Gede menemukan pesan yang dapat ia berikan pada Ksatria Airlangga lainnya. Mempertahankan nilai sedari awal menjadi kunci dalam menjadi Wisudawan Terbaik. Tekad untuk menjadi terbaik juga harus tertanam, karena tanpanya, keinginan akan tetap menjadi keinginan semata.
“Kalau ingin mencapai sesuatu itu memang harus ada usaha. Semakin besar sesuatu yang ingin dicapai, semakin besar juga usahanya,” tegasnya.
Penulis: M Naqsya R
Editor: Khefti Al Mawalia