UNAIR NEWS – Tim Kedokteran UNAIR raih juara 1 dalam Indonesian Medical Physiology Olympiad 2023 (IMPhO). Fakultas Kedokteran UNAIR yang menjadi penyelenggara kegiatan tersebut mengirimkan 2 tim delegasi untuk bertanding pada Sabtu (14/10/2023). Salah satu tim delegasi berhasil membawa pulang juara 1 dan menjadi Top 5 skor individu.
Tiga mahasiswa Fakultas Kedokteran UNAIR yang menjadi bagian dari tim delegasi tersebut adalah Yongki Welliam, Deva Fitra Firdausa Anwar, dan M. Nabiel Firdausi. Ketiga mahasiswa itu berhasil menjadi juara setelah bertanding melawan 60 tim lain dari berbagai universitas seluruh Indonesia.
Memanfaatkan Waktu Tersisa
Deva Fitra, salah satu anggota tim delegasi, menjelaskan bahwa proses persiapan dari timnya tidak memakan waktu lama yaitu sekitar 1 bulan saja. Proses singkat itu, lanjutnya, terjadi karena timnya sempat menjadi delegasi pada perlombaan lain. Kemudian mereka juga berhasil mendapat gelar juara dari lomba tersebut.
“Fokus pada lomba IMPhO sendiri baru pada 1 bulan sebelum lomba IMPhO dilaksanakan. Keseluruhan persiapan mayoritas berupa persiapan individu dan kelompok secara internal serta dengan beberapa kali pembinaan bersama dosen pembimbing,” ujar Deva menjelaskan proses persiapan timnya.
Atmosfer Kompetisi yang Berbeda
Dalam perlombaan tersebut, sambung Deva, terasa berbeda karena pesertanya berasal dari berbagai fakultas kedokteran top seluruh Indonesia. “Banyak pengalaman menarik karena kami bertemu dengan orang-orang hebat dari universitas paling barat yaitu Universitas Sumatera Utara (USU) dari Medan hingga paling timur yaitu Universitas Cendrawasih dari Papua,” papar Deva.
Selanjutnya, Deva dan tim berharap bahwa pencapaian tersebut bisa menjadi inspirasi bagi teman-teman mahasiswa untuk mencoba hal baru dan keluar dari zona nyaman. Ia juga berpesan untuk melakukan segala sesuatu dengan niat yang baik agar hasilnya bisa bermanfaat tidak hanya bagi diri sendiri tapi juga untuk orang sekitar.
“Jangan takut untuk mencoba hal baru karena tidak ada yang namanya kegagalan. Yang kalian dapat pada akhirnya hanya antara kemenangan atau mempelajari sesuatu untuk mencapai kemenangan pada kesempatan berikutnya,” pungkas Deva.
Penulis: Adinda Aulia Pratiwi
Editor: Nuri Hermawan
