Universitas Airlangga Official Website

Tim KKN UNAIR Gelar Donor Darah dan Edukasi Anti Bullying di Pesantren Mathlabul Ulum Sumenep

Psikoedukasi anti bullying oleh Ketua IKA Unair Cabang Sumenep Dr Zamzami Sabiq MPsi. (Foto: Istimewa)

UNAIR NEWS – Kelompok KKN BBK Universitas Airlangga (UNAIR) menyelenggarakan program donor darah di Pondok Pesantren Mathlabul Ulum, Desa Jambu, Kecamatan Lenteng, Kabupaten Sumenep pada Jumat (27/01/2023). Program tersebut merupakan kolaborasi antara IKA UNAIR Cabang Sumenep yang ditujukan bagi para santri putra di sana. Kegiatan tersebut turut melibatkan tim Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Sumenep sebagai fasilitator. 

Aldike Eka Mahendra selaku ketua kelompok menyampaikan bahwa kegiatan donor darah tersebut bertujuan untuk memberikan edukasi kepada para santri agar dapat mengetahui manfaat dari donor darah. Lebih dari itu, program tersebut juga merupakan wujud kepedulian civitas Pondok Pesantren Mathlabul Ulum terhadap sesama.

“Dari program ini, kami mendapatkan 7 kantong darah. Para santri cukup antusias, terutama setelah mereka paham dan mengetahui manfaat dari donor darah tersebut,” ucapnya.

Pada hari yang sama, kegiatan dilanjutkan dengan sosialisasi Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) bersama Puskesmas Lenteng. Melalui program tersebut, para santri mendapatkan edukasi sekaligus praktik langsung terkait bagaimana mengimplementasikan PHBS agar terhindar dari berbagai penyakit, terutama skabies. 

“Kondisi di pesantren yang memuat banyak orang dalam satu kamar dapat meningkatkan risiko penularan penyakit skabies, terutama para santri yang kurang menjaga kebersihan diri dan barang pribadinya. Oleh karenanya diperlukan sosialisasi PHBS,” ungkap Aldike.

Kegiatan donor darah di Pondok Pesantren Mathlabul Ulum Sumenep. (Foto: Istimewa)

Aldike melanjutkan, selain kedua program tadi, tim KKN Pondok Pesantren Mathlabul Ulum juga mengadakan sosialisasi terkait psikoedukasi anti bullying kepada para santri pada Senin (30/01/2023). Hal tersebut disebabkan karena maraknya kasus perundungan yang terjadi di lembaga pendidikan, tak terkecuali di pondok pesantren.

Kegiatan tersebut mengundang Dr Zamzami Sabiq MPsi yang juga merupakan Ketua IKA UNAIR Cabang Sumenep. Dalam kesempatan itu, ia menyampaikan psikoedukasi bullying sangat penting bagi para santri agar mereka dapat lebih paham tentang dampak buruk dan pencegahan bullying.

Zamzami berharap, pemahaman para santri tentang anti bullying dapat menciptakan lingkungan positif dan meningkatkan kesejahteraan psikologis santri. Jika peningkatan kesejahteraan psikologis santri terpenuhi. Maka, para santri akan merasa nyaman dan betah untuk belajar di pesantren. 

Selain program-program yang telah disebutkan, kelompok KKN Pondok Pesantren Mathlabul Ulum juga menyelenggarakan program sosialisasi masuk perguruan tinggi dan sosialisasi pengenalan bisnis dan wirausaha, profesi, serta investasi kepada para santri. (*)

Penulis: Rafli Noer Khairam

Editor: Binti Q. Masruroh