UNAIR NEWS – Direktorat Pengambangan Karir, Inkubasi Kewirausahaan dan Alumni (DPKKA) UNAIR kembali adakan webinar rutin. Berlangsung pada Jumat (9/12/2022), webinar yang mengusung tema “How to Ace HR Interview” itu turut mengundang Darling Febriani, co-Founder Talent Growth Indonesia.
Dalam kesempatan itu, Darling membuka sesi pemaparan materi webinar dengan menjelaskan jenis-jenis interview dalam proses rekrutmen kerja. Terdapat tiga jenis interview, yaitu HR interview, user interview, dan case interview, yang ketiganya memiliki karakteristik berbeda-beda.
HR interview, kata Darling, merupakan fase paling dini dan penting dalam proses rekrutmen kerja. Oleh karena itu, dalam webinar itu, ia berfokus pada pemaparan bagaimana HR interview berlangsung dan bagaimana tips menjawab pertanyaan dengan baik.
“Jadi, kalau HR interview ini sifatnya lebih general. Biasanya yang dibahas dan ditanyakan seputar CV kalian dan apa saja yang tercantum di dalamnya. Misal, organisasi apa yang pernah teman-teman ikuti, pengalaman magang di mana saja, dan lain-lain,” kata Darling melalui zoom meeting.
Tips Hadapi Pertanyaan HR Interview
Pada dasarnya, kata Darling, pertanyaan interview hampir semua sama, yaitu terkait pengenalan diri, pengetahuan tentang perusahaan, kelemahan dan kelebihan, serta cara fresh graduate meyakinkan perusahaan bahwa mereka layak. Dalam hal itu, Darling memberikan tips jitu agar fresh graduate memiliki peluang lolos yang lebih besar.
Pertama, ia mengimbau para fresh graduate untuk mengenalkan diri secara jujur dan menonjolkan pengalaman serta kualifikasi yang relevan. Menurutnya, itu menjadi hal mendasar yang sangat penting untuk memberi kesan menarik pada interviewer.
Kedua, menceritakan kelemahan dan kelebihan harus disertai dengan solusi, bukti, serta hasil yang diperoleh. Ada baiknya fresh graduate menghindari menyebutkan kelemahan secara fisik. Selain itu, menyebutkan kelebihan juga harus relevan dan disertai dengan bukti konkret.
“Tips, jangan jelaskan kekurangan fisik, tapi jelaskan kelemahan yang relevan dengan professional role sekaligus solusinya. Jangan lupa tambahkan juga hasil dari solusi tersebut. Untuk kelebihan, jelaskan kelebihan yang relevan dan sertai dengan bukti. Semuanya harus jelas, singkat, padat, dan tidak bertele-tele,” tegasnya.
Ketiga, Darling menuturkan bahwa kunci dari interview adalah riset. Seorang fresh graduate diharuskan melakukan riset terlebih dahulu terkait perusahaan dan seluk-beluknya. Pasalnya, pengetahuan tentang perusahaan ini nantinya juga menjadi pertimbangan dalam melihat kelayakan calon employe.
Terakhir, ia juga berpesan pada para calon employe untuk terus melakukan latihan secara rutin sebelum menjalani interview. Pasalnya, latihan dapat membantu kelancaran serta mengurangi rasa gugup dalam menjawab pertanyaan.
Penulis: Yulia Rohmawati
Editor: Khefti Al Mawalia
