UNAIR NEWS – Sebagai salah satu perguruan tinggi kelas dunia, Universitas Airlangga (UNAIR) terus berupaya menjalin kerja sama internasional dengan berbagai mitra. Untuk mendukung hal tersebut, UNAIR terima kunjungan dari Indian Institute of Technology Bombay (IIT Bombay) pada Senin (11/9/2023).
Kedatangan Prof Subhasis Chaudhuri beserta rombongan disambut secara langsung oleh Wakil Rektor Bidang Internasionalisasi, Digitalisasi, dan Informasi UNAIR, Prof dr Muhammad Miftahussurur MKes SpPD-KGEH PhD. Pertemuan berlangsung di Ruang Sidang Pleno Balairua, Lantai 4, Kantor Manajemen Kampus MERR-C UNAIR.
Dalam sambutannya, Prof Miftah mengungkapkan bahwa kunjungan dari IIT Bombay membuatnya cukup terkejut. Bagaimana tidak, IIT Bombay merupakan salah satu Institute terbaik yang ada di India.
“Ini menjadi sebuah kejutan bagi saya. Kami tahu bahwa IIT Bombay merupakan Institusi terbaik yang ada di India. Sebagai universitas yang komprehensif, kami memiliki empat area kolaborasi, jadi saya kira tidak hanya teknik saja yang bisa kita didiskusikan. Bisa dengan kolaborasi yang lebih erat, sebagai contoh pertukaran pelajar dari pemerintah yang kami sebut IISMA,” ucapnya.
Urgensi Kerja Sama
Prof Subhasis Chaudhuri, mengungkapkan ketertarikannya untuk bekerja sama dengan berbagai institusi pendidikan terbaik, termasuk UNAIR. Menurutnya, UNAIR memiliki warisan yang kaya dalam hal tersebut
“Kami telah merencanakan untuk datang ke sini karena kami telah mendengar tentang UNAIR sebelumnya. Kami tahu bahwa daerah ini memiliki warisan yang sangat kaya dalam hal pendidikan. IIT Bombay juga merupakan institusi yang terbaik dalam hal ilmu pengetahuan dan teknologi,” paparnya.
Subhasis kemudian menuturkan bahwa mereka telah menjalin kerjasama yang baik dengan berbagai negara bagian barat barat maupun ASEAN. “Kami punya banyak kerjasama riset yang baik dan koneksinya dengan universitas-universitas barat. Beberapa di Asia Tenggara tempat kami berada,” jelasnya.
Peluang Kerja Sama
Lebih lanjut, Subhasis mengatakan bahwa salah satu bentuk kerja sama yang mungkin terjalin antara UNAIR dengan India adalah pertukaran mahasiswa dan akademisi. “Seringkali para mahasiswa dan orang lain tidak mengetahuinya. Jadi perlu diinformasikan bahwa sebenarnya potensinya sangat besar,” ucapnya.
Selain itu, Subhasis juga menyampaikan bahwa kolaborasi bidang riset sains, teknologi, humaniora, ekonomi dan kesehatan juga menjadi salah satu kerja sama yang berpotensi besar antara UNAIR dengan IIT Bombay.
Penulis: Tia Restutika
Editor: Nuri Hermawan
Baca Juga: FKG UNAIR Terima Visitasi dari Universiti Teknologi Mara Malaysia
