Universitas Airlangga Official Website

Wow… Cek Aplikasi ini! Manfaatnya Bikin Kamu Tercengang!

Foto oleh Muhammad Noor Fakhruzzaman

Familiar dengan tipe judul seperti itu? Judul di atas merupakan judul yang disebut dengan Clickbait, atau umpan klik. Jurnalisme modern yang menggunakan media Internet seringkali menggunakan judul seperti itu untuk menarik calon pembaca, hal ini dikarenakan sumber pendapatan situs berita online menggunakan skema clickrate yakni rerata jumlah klik atau jumlah akses. Skema pendapatan seperti ini digunakan oleh pemasang iklan dalam menentukan jumlah uang yang harus dibayarkan pada pemilik situs berita.

Dengan rata-rata pembayaran sebesar 0.001 USD per klik berita, para pemilik situs berita online ingin memaksimalkan pendapatan dengan cara membuat judul yang memancing rasa ingin tahu calon pembaca. Meski, terkadang pembaca ikut terkecoh karena tidak kunjung menemukan jawaban di balik judul yang menarik tersebut. Sering pula ditemui bahwa judul clickbait tidak benar benar memberi informasi yang sebenarnya terjadi, bahkan hanya sekedar mencari sensasi. Beberapa studi menyebutkan bahwa tingkat intensitas penggunaan judul clickbait bahkan menurunkan tingkat kepercayaan pembaca terhadap sebuah situs berita.

Meski demikian, banyak orang yang masih tidak mampu menghindari judul clickbait. Dengan tujuan mengurangi penggunaan judul clickbait oleh situs berita online di Indonesia, masyarakat harus mampu membedakan judul clickbait dan judul yang layak, sehingga situs berita online tidak memanfaatkan judul clickbait ke kontennya.

Sebuah aplikasi dibangun dengan memanfaatkan kecerdasan buatan berbasis pemrosesan Bahasa alami dengan melatih model tersebut untuk membedakan judul clickbait dan non-clickbait. Aplikasi kecerdasan buatan tersebut berhasil menemukan pola judul clickbait dan membedakannya dengan judul normal dengan akurasi sebesar 92%. Tampilan aplikasi sangat sederhana, dengan tujuan mempercepat dan mempermudah akses, aplikasi juga dapat dijalankan di smartphone yang terkoneksi dengan internet. Meskipun model kecerdasan buatan memerlukan sumber daya komputasi yang besar, aplikasi ini dibangun dengan memanfaatkan teknologi REST API untuk mengirimkan beban kerja ke server khusus, sehingga pengguna aplikasi tidak perlu memiliki smartphone yang super canggih.

Adanya aplikasi ini berguna untuk meningkatkan kesadaran calon pembaca akan pola judul clickbait. Sehingga calon pembaca dapat memilih berita yang kredibel untuk dikonsumsi dan menjadi masyarakat yang lebih pandai dalam menyikapi berita yang ada.

Artikel:

CekUmpanKlik: an artificial intelligence-based application to detect Indonesian clickbait

http://doi.org/10.11591/ijai.v11.i4.pp1232-1238

Penulis:

Muhammad Noor Fakhruzzaman, Sie Wildan Gunawan.