UNAIR NEWS – Universitas Airlangga (UNAIR) berhasil meraup banyak prestasi saat Penutupan Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (PIMNAS) Ke-36. Salah satunya yakni Zavirah Silalahi yang mendapatkan penghargaan sebagai salah satu Mahasiswa Bertalenta.
Zavirah juga tergabung ke dalam dua tim yang memenangkan emas PIMNAS 36 dalam Program Kreativitas Mahasiswa-Riset Eksakta (PKM-RE). Kepada UNAIR NEWS (5/12/2023), Zavirah menyebutkan ia berusaha memberikan penampilan semaksimal mungkin demi kesuksesan tim. Secara terus terang, Zavirah menambahkan, ia tidak memiliki target untuk memenangkan kategori tersebut.
“Saya tidak menyangka bisa memenangkan kategori ini. Saya tidak menargetkan untuk memenangkan kategori ini, ini terjadi atas izin Allah dan keputusan dari dewan juri,” ucap Zavirah.
Strategi dalam Tim
Terlibat dalam dua tim kontingen PIMNAS menjadi tantangan bagi Zavirah dan tim. Zavirah menuturkan, kemampuan manajemen waktu dan prioritas menjadi kunci keberhasilan pelaksanaan PKM yang mereka jalani.
“Setelah memasuki perkuliahan, saya terkadang mengalami kesulitan dalam membagi waktu antara PKM dan kuliah. Namun, Alhamdulillah pada akhirnya semua dapat diatasi dan berjalan sebagaimana mestinya,” ungkap Zavirah.
Zavirah menambahkan, Ia dan tim sudah menyusun strategi dalam menjalankan PKM. Sedari awal, lanjutnya, Zavirah dan tim telah membuat linimasa pelaksanaan PKM. Selain itu, dua tim tersebut beranggotakan kelompok yang sama. Hal itu, menurut Zavirah, menjadikan komunikasi dan koordinasi yang terjalin relatif lebih mudah.
Banyak Dukungan
Selain kerja sama tim, Zavirah merasa keberhasilannya juga akibat dukungan dari banyak pihak. Ia mengutarakan rasa terima kasihnya kepada dosen pembimbing yang telah mengarahkan Zavirah dan tim sepenuh hati.
“Saya ingin mengucapkan banyak-banyak terima kasih kepada dosen pembimbing yang telah mendampingi dan mendukung kami dari awal pembuatan proposal hingga pengumuman PIMNAS 36,” ucap Zavirah.
Selain kepada dosen pembimbing, Zavirah juga sangat mengapresiasi dosen Tim Pendamping Kemahasiswaan (TPK), Tim PKM Kemahasiswaan, serta teman-teman Garuda Sakti yang selalu membantu dan melatih Zavirah dan tim hingga detik-detik terakhir presentasi.
“Sungguh saya dan tim tidak akan bisa sejauh ini tanpa dukungan dan bantuan dari pihak pihak tersebut,” ucap Zavirah.
Tidak lupa, Zavirah membeberkan motivasinya dalam meraih prestasi yakni ingin membahagiakan orang tuanya. Zavirah melanjutkan, prestasi tersebut ia dedikasikan sebagai bentuk terima kasih atas dukungan atas semua yang ia lakukan.
“Saya lakukan dengan ikhlas dan niatkan untuk membahagiakan orang tua saya,” pungkasnya.
Penulis: Resyifa Salma
Editor: Nuri Hermawan