Ikan wader pari (Rasbora argyrotaenia) merupakan komoditas yang potensial untuk dibudidayakan sebagai ikan konsumsi serta memiliki nilai ekonomis tinggi. Permasalahan yang dihadapi dalam budidaya ikan wader pari adalah sulitnya mendapatkan benih akibat keterbatasan jumlah induk dan periode pematangan gonad yang lama. Dalam beberapa riset yang telah dilakukan, asam lemak omega-3 dapat mempengaruhi performa reproduksi, perkembangan telur, dan embriogenesis ikan. (Furuita et al., (2002 : Zakeri et al., 2011)
Hasil penelitian kami menunjukan bahwa, penambahan omega-3 pada pakan berpengaruh nyata (P < 0,05) terhadap TKG (gonado somatiks indeks, gonado indeks) dan fekunditas ikan wader pari betina. Penambahan omega-3 dalam pakan sebesar 7500 mg/kg menyebabkan perkembangan gonad ikan wader pari dalam waktu
40 hari dan menghasilkan nilai fenunditas sebesar 925 ± 9 butir/induk. Hasil tersebut lebih besar bila dibandingkan hasil penelitian Ningrum dkk., (2019) Sebanyak 439- – 613 butir/induk. Hasil penelitian ini dapat sebagai solusi untuk menghasilkan benih ikan wader yang yang lebih baik secara kuantitas dan kualitas
Penulis: H Nabila, A S Mubarak, D S Budi
Published under licence by IOP Publishing Ltd
IOP Conference Series: Earth and Environmental Science, Volume 1036, The 4th International Conference on Fisheries and Marine Sciences (INCOFIMS 2021) 29/09/2021 – 29/09/2021 Online
https://iopscience.iop.org/article/10.1088/1755-1315/1036/1/012061/meta
The effect addional omega-3 in feed on the gonadal maturity level and fecundity of female silver rasbora, Rasbora argyrotaenia