UNAIR NEWS – Universitas Airlangga (UNAIR) resmi bergabung dalam Jaringan Dokumentasi dan Informasi Hukum (JDIH). Jaringan ini telah terintegrasi dengan sistem JDIH Nasional (JDIHN). Koordinator Bidang Layanan Informasi Publik UNAIR, Hilda Yunita Sabrie SH MH, mengatakan bahwa dengan bergabungnya UNAIR dalam jaringan tersebut dapat memperluas jejaring yang UNAIR miliki.

“Jaringan ini isinya tidak hanya Perguruan Tinggi Negeri (PTN) saja tapi Badan Usaha Milik Negara (BUMN), pemerintah provinsi, dan lainnya. Dengan bergabungnya UNAIR tentu jejaring akan semakin luas,” katanya.

Hilda menuturkan bahwa selain memperluas jejaring, JDIH tersebut bisa menjadikan dokumentasi UNAIR dapat tersimpan dengan baik. “Selain itu juga dapat membuat pelayanan informasi UNAIR lebih terstruktur, efektif, dan efisien karena lebih mudah mencari semua produk hukum milik UNAIR,” tuturnya.

Untuk menjadi anggota JDIH proses yang UNAIR lalui tidak mudah. Hilda mengungkapkan bahwa proses diskusi hingga workshop terlaksana guna mencapai hal tersebut. “Cukup challenging ya prosesnya. Kami sempat melakukan diskusi dan workshop untuk mengetahui cara kerja dan prosedur untuk menjadi perguruan tinggi yang terverifikasi JDHIN,” ungkapnya.

Komitmen Jaga Transparansi Informasi

Pencapaian ini merupakan hal yang membanggakan bagi UNAIR. Sebab tidak semua PTN telah terverifikasi oleh JDIH. Namun UNAIR berhasil menjadi salah satunya. Bergabungnya UNAIR dalam jaringan tersebut sebagai komitmen dalam menjaga transparansi informasi.

“UNAIR ingin menjadi PTN yang transparan, memfasilitasi masyarakat dan stakeholders dalam memperoleh informasi publik termasuk informasi tentang produk hukum UNAIR. Sehingga dari komitmen tersebut merupakan bentuk nyatanya adalah bergabungnya UNAIR dengan JDIH,” jelasnya.

Setelah resmi bergabung dengan JDIH, UNAIR akan melakukan berbagai langkah lanjutan seperti meningkatkan inovasi terhadap website dan sosial media. “Kami akan membuat website dan media sosial lebih mudah masyarakat gunakan,” tuturnya.

Hilda berharap bahwa dengan pencapaian ini dapat membuat mahasiswa, stakeholders, hingga masyarakat memperoleh informasi tentang UNAIR dengan mudah. Oleh karena itu, Hilda mendorong seluruh komponen UNAIR untuk terus menjaga komitmen yang ada. “Butuh komitmen yang besar dari semua pihak dalam menjalankan pencapaian ini. Meski pencapaian ini merupakan hal yang membanggakan tapi harus tetap terjaga dan ditingkatkan,” tutupnya. (*)

Penulis: Icha Nur Imami Puspita

Editor: Binti Q. Masruroh