UNAIR NEWS – Merayakan hari kesehatan mental sedunia, BEM KM Fakultas Psikologi Universitas Airlangga (UNAIR) menggelar event bertajuk ATMALEXIA pada Kamis (17/10/2024). Acara itu berlangsung di Amphitheater, Kampus Dharmawangsa-B, UNAIR. ATMALEXIA menjadi puncak dari seluruh rangkaian program kesehatan mental yang telah berjalan selama sebulan sebelumnya. 

ATMALEXIA mengandung makna filosofis mendalam. “Atma” berarti jiwa dan “Lexi” berarti sehat. Makna itu sejalan tujuan dan harapan kegiatan tersebut, yaitu meningkatkan pemahaman tentang pentingnya kesehatan mental. Acara menyuguhkan beberapa aktivitas yang menarik, seperti AKSI World Mental Health Day, Bloom & Thrive: Workshop Pipe Cleaner Flowers, Papan Mood Tracker, Bazaar Psychofest, Photobooth, dan lainnya. Serta penampilan ragam bakat memukau dari mahasiswa psikologi menutup malam puncak acara tersebut. 

Kesadaran Kesehatan Mental 

ATMALEXIA merupakan program tahunan yang terselenggara rutin dengan berfokus pada upaya pemberdayaan. Acara itu tercipta guna memberikan lingkungan yang aman bagi semua orang untuk berbagi, belajar, dan menerima dukungan yang mereka butuhkan. Salah satu aktivitas yang menarik perhatian adalah kolaborasi  workshop bersama UMKM @ber__kembang. Workshop ini bertujuan untuk memberi edukasi dan menumbuhkan kreativitas peserta. 

Melalui workshop tersebut, partisipan belajar merangkai bunga artifisial menggunakan kawat bulu dengan cara unik dan inovatif. Kegiatan itu mampu menarik peserta dari lintas fakultas maupun mahasiswa umum untuk belajar terkait sisi kreativitas maupun peluang komersial. Salah satu panitia acara tersebut, Syanika Ardelia Erwanto, mengatakan bahwa workshop itu juga punya nilai penguatan kesehatan mental. 

“Tujuan workshop membuat dan merangkai bunga menjadi bentuk penggambaran untuk kesehatan mental kita, bunga identik dengan cantik dan indah. Ibaratnya, kita seperti bunga, meskipun kita mungkin ada luka atau sedih, kita tetap cantik apa adanya. Yang terpenting dari merangkai, yaitu melatih kita sabar,” ujarnya. 

Dengan bermacam aktivitas menyenangkan dan menghibur, rangkaian ATMALEXIA memberi kesan mendalam bagi partisipan yang hadir. Satyalaksmi Aisya, salah satu partisipan, memberikan pujian pada kegiatan perayaan kesehatan mental itu. 

“Sejauh ini yang paling berkesan dari aku adalah workshop dan MBTI atau alat ukur tes tipe kepribadian. Tadi di booth MBTI menghubungkan korelasi antara MBTI dengan mental di lingkungan kerja. Pelajaran yang kuambil penting, nggak cuma kesehatan fisik, tapi perlu aware sama kesehatan mental juga,” tutupnya. 

Penulis: Nur Khovivatul Mukorrobah

Editor: Edwin Fatahuddin Ariyadi Putra