UNAIR NEWS – Universitas Airlangga (UNAIR) merupakan institusi yang berkomitmen tinggi dalam menerapkan tridharma perguruan tinggi. Salah satu realisasi komitmen tersebut hadir dari Pengabdian Masyarakat (Pengmas) Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknologi Maju dan Multidisiplin (FTMM) pada Kamis (21/11/2024) di Sekolah Luar Biasa (SLB) A YPAB Surabaya.
Pengmas ini bertajuk Innovative Learning Tools: A Braille Audio Book Journey for Visually Impaired Children. Dengan mengusung Sustainment Development Goals (SDGs) poin ke-4, Pendidikan Berkualitas, pengmas ini memperkenalkan Braille Audio Book kepada sepuluh orang siswa Sekolah Dasar untuk mendorong pemerataan akses pendidikan yang inklusif bagi penyandang tuna netra.
“Tujuan dari pengmas ini adalah memastikan bahwa produk yang dihasilkan efektif dalam mendukung pembelajaran sesuai kebutuhan anak-anak tunanetra, sekaligus berkontribusi pada tercapainya SDGs,” tutur Venni Tanujaya, salah seorang mahasiswa teknik industri.
Mengenal Audio Braille Book
Audio Braille Book merupakan inovasi yang hadir dari mahasiswa Teknik Industri melalui penugasan mata kuliah Perancangan dan Pengembangan Produk di tahun 2023. Produk ini dirancang untuk membantu penyandang tunanetra dalam memperoleh pembelajaran yang lebih inklusif dan interaktif.
Pengmas berawal pada pembagian peserta ke dalam beberapa kelompok sesuai tingkat kelas mereka. Selanjutnya, setiap kelompok secara bergantian akan mencoba Braille Audio Book dan alat peraga tunanetra.
“Alat peraga ini diperkenalkan untuk memperluas wawasan siswa mengenai perangkat yang sudah tersedia di pasaran tetapi belum dimiliki oleh sekolah,” jelas Venni. Dengan ini, siswa tak hanya belajar terkait produk inovasi, melainkan juga dapat mengeksplorasi berbagai alat bantu lain yang dapat mendukung pembelajaran.
Pengenalan Braille Audio Book dan alat peraga itu diharapkan dapat memberikan gambaran kepada pihak sekolah mengenai potensi alat bantu yang bisa diintegrasikan ke dalam sistem pendidikan mereka.
Kesan Mendalam Peserta
Menurut Venni, kegiatan pengabdian masyarakat ini memberikan kesan positif yang mendalam bagi siswa SLB A YPAB Surabaya. “Mereka sangat antusias terhadap produk yang dikenalkan, bahkan meminta agar Braille Audio Book diproduksi lebih banyak supaya semua siswa dapat menggunakannya,” ungkap Venni.
Antusiasme itu juga memberikan motivasi besar bagi tim untuk melakukan pengembangan produk lebih lanjut, guna meningkatkan aksesibilitasnya. “Pengmas ini memberikan pembelajaran berharga akan pentingnya kesadaran hak pendidikan yang layak untuk semua anak, tanpa memandang latar belakang maupun keterbatasan fisik,” papar Venni.
Perlu diketahui, kegiatan ini dihadiri oleh Venni Tanujaya, Shofa Aulia Aldhama ST MT dan Rizky Astari Rahmania ST M Sc selaku dosen Teknik Industri UNAIR serta beberapa mahasiswa dari angkatan 2021 dan 2022.
Penulis: Zahwa Sabiila Ilman Ramadhani
Editor: Khefti Al Mawalia
