Universitas Airlangga Official Website

Cakupan Pemberian Vitamin A dan Kejadian Status Gizi Buruk

Ilustrasi vitamin A (sumber: alodokter)

Kesehatan dan gizi merupakan salah satu indikator penting untuk kesejahateraan masyarakat. Seperti yang kita tahu, status gizi pada balita masih menjadi tantangan yang serius di Indonesia. Usia balita adalah bagian dari periode emas manusia yang mana sangat penting dalam mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan pada masa awal kehidupan anak.
Vitamin A adalah salah satu zat yang sangat baik untuk kesehatan balita karena vitamin A mempunyai fungsi salah satunya adalah memperkuat sistem kekebalan tubuh. Kekurangan vitamin A dapat menyebabkan terhambatnya pertumbuhan dan perkembangan anak. Beberapa penelitian membuktikan bahwa kekurangan vitamin A erat kaitanya dengan masalah gizi pada anak.
Kami ingin memetakan berdasarkan kecamatan cakupan pemberian vitamin A dan kejadian status gizi buruk di Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur. Kami menggunakan data sekunder dari Profil Kesehatan Kabupaten Sidoarjo tahun 2020-2022.

Dari penelitian kami, kami menemukan bahwa tidak ditemukan adanya korelasi antara pemberian vitamin A dengan kejadian gizi buruk pada balita. Walaupun kasus gizi buruk ada kecenderungan untuk meningkat.
Temuan kami ini mungkin disebabkan karena kami menggunakan unit analisis populasi dan tidak mempertimbangkan factor risiko yang lain yang kemungkinan berpengaruh terhadap kejadian gizi buruk pada balita. Namun, dari penelitian ini kami menggarisbawahi bahwa ada beberapa wilayah yang cenderung meningkat gizi buruknya.

Diperlukan upaya terpadu untuk meningkatkan kesehatan balita terutama pada daerah-daerah yang cenderung ada peningkatan kasus gizi buruknya. Selain itu, penguatan program kesehatan balita secara keseluruhan juga diperlukan untuk melindungi dan mempertahankan pertumbuhan dan perkembangan balita.

Penulis: Ghanynafi, A., Novita Sari, S. S., Astutik, E., & Farihatin Hasanah, G. N. (2024). VITAMIN A SUPPLEMENTATION COVERAGE AND PREVALENCE OF MALNUTRITION STATUS AMONG TODDLERS IN SIDOARJO, INDONESIA. Jurnal Berkala Epidemiologi, 12(2), 214–221. https://doi.org/10.20473/jbe.V12I22024.214-221