Universitas Airlangga Official Website

Cerita Mahasiswa FTMM Magang di Industri Minyak dan Gas Internasional

Muhammad Rafli Nabil Arsalan saat terjun di lapangan PT McDermott Indonesia (Foto: Dok. Narasumber)
Muhammad Rafli Nabil Arsalan saat terjun di lapangan PT McDermott Indonesia (Foto: Dok. Narasumber)

UNAIR NEWS –  Mahasiswa Program Studi Teknik Elektro Fakultas Teknologi Maju dan Multidisiplin (FTMM) Universitas Airlangga (UNAIR), Muhammad Rafli Nabil Arsalan berkesempatan magang di PT. McDermott Indonesia. Ia dan rekannya, Haydar Yahya Alzahroni Susanto menjadi segelintir mahasiswa UNAIR yang berhasil mengikuti magang di industri minyak dan gas tersebut. Program magang yang Arsalan jalani berlangsung selama enam bulan di Kota Batam.

Saat ini, usaha di bidang Engineering Procurement Construction (EPC) ini sedang menjalankan proyek kerja sama dengan Saudi Aramco. Arsalan juga Haydar terlibat dalam proyek tersebut. “Jadi, nama proyek itu adalah Project Marjan. Kebetulan saya mendapat bagian di divisi quality control electrical instrument,” jelas Arsalan. 

Berbekal ilmu menjadi seorang electrical engineer, Arsalan dan rekannya menjalankan tiga tugas utama. Khususnya untuk menginspeksi barang-barang dan instrumen kelistrikan seperti panel, kabel tray dan komponen lain.

“Ada tiga tugas utama yang saya lakukan selama magang ini. Yaitu material receiving atau menginspeksi material dari vendor yang akan dipasang pada modul. Kemudian testing untuk menguji keamanan komponen tersebut. Terakhir ada installation untuk menginspeksi komponen yang terpasang sudah sesuai dengan prosedur,” ujarnya. 

Sudah dua bulan lamanya, Arsalan dan Haydar melaksanakan magang. Ia mengaku mendapatkan berbagai pengalaman berharga selama magang. Arsalan merasakan lingkungan kerja yang positif dan mendukungnya untuk terus berkembang. Ia juga mendapatkan sosok supervisor yang sangat membantunya dalam menjalankan magang.

“Yang menarik bagi saya itu, saya mendapatkan supervisor yang sangat baik. Beliau menganggap kami sebagai keluarga di sini, bukan seperti bersaing,” jelasnya. 

Meskipun demikian, tantangan-tantangan setiap harinya menjadi hal yang baru bagi Arsalan untuk menyelesaikan program magangnya tersebut. Arsalan berharap dengan program yang diikutinya bisa menjadi pembuka jalan bagi mahasiswa UNAIR untuk eksis di industri minyak dan gas.

“PT McDermott ini kan industri internasional yang mana banyak sekali klien yang berasal dari negara asing. Jadi, ini benar-benar tantangan bagi saya untuk bisa berbahasa asing yang lancar dengan mereka,” tutur Arsalan. 

Penulis: Venni Tanujaya

Editor: Yulia Rohmawati