UNAIR NEWS – Direktur Kemahasiswaan UNAIR (Dirmawa) menyelenggarakan Latihan Keterampilan Manajemen Mahasiswa Tingkat Menengah (LKMM-TM) pada (25-27/3/2022) di Hotel Samara, Batu, Malang. Sebanyak 65 mahasiswa UNAIR dari perwakilan 15 fakultas mengikuti kegiatan itu.
Wakil Rektor Bidang Akademik, Mahasiswa, dan Alumni Prof Dr Bambang Sektiari Lukiswanto, DEA DVM menyambut langsung seluruh peserta. LKMM-TM merupakan kelanjutan dari LKMM Tingkat Dasar (LKMM-TD) yang dilalui mahasiwa sebelumnya.
Kegiatan itu diharapkan dapat menjadi fasilitas mahasiswa untuk dapat menganalisis permasalahan dalam organisasi mereka. Termasuk dapat membuat rancangan pengembangan organisasi yang baik.
Dalam LKMM-TM, seluruh peserta mendapatkan materi yang luaran utamanya dapat membuat satu rencana pengembangan organisasi (RPO). Termasuk teknik analisis SWOT (strengths /kekuatan, weaknesses/ kelemahan, opportunities/ peluang,dan threats/ancaman).
Peserta berkesempatan mengunjungi tiap desa di lokasi LKMM-TM. Terutama untuk menganalisis permasalahan di UMKM (Usaha Mikro Kecil Menengah), Gapoktan.
“Perbedaan LKMM-TM tahun ini dengan sebelumnya, pada masyarakat yang sudah mengenal teknologi. Menariknya, saat pembahasan RPO tahun, lebih ke advance. Sudah lebih maju dalam pengelolaannya sehingga peserta dapat mengeksporasi banyak hal,” ungkap Maulana Azhim Fikri, selaku asisten pemandu LKMM.
Peserta terbagi berkelompok mengunjungi beberapa UMKM. Di antaranya, bidang olahan makanan kripik tempe; Agronusa Mushroom; Keripik Sayur; dan Buah Batu Asli (BALI); UMKM Apel Celup. Juga, ke UMKM bidang peternakan. Mislanya, Kelompok Tani Gunung Harta yang terletak di Dusun Wonorejo, Desa Tulungrejo, Kecamatan Bumiaji, Kota Batu. Termasuk kunjungan organisasi di BUMDES (Badan Usaha Milik Desa) serta GAPOKTAN (Gabungan Kelompok Tani) Mitra Arjuna di Desa Junggo Kota Batu.
“LKMM tahun ini efektif karena dilaksanakan secara offline. Namun, kinerja teknisnya sendiri tidak lagi berjalan konvensional. Karena, sudah memanfaatkan beberapa teknologi. Baik segi penugasan maupun dokumentasi kegiatan,” imbuh Azhim.
ia juga berpesan mahasiswa UNAIR selalu membina kepemimpinan sebagai salah satu aktor Indonesia Emas 2045 ke depan. Azhim berharap seluruh mahasiswa dapat turut berkontribusi dalam setiap kegiatan yang akan mengembangkan UNAIR menjadi lebih baik.
“Kita muda, Kita bisa, Kita untuk Airlangga,” tegasnya.
Penulis: Rosita
Editor: Feri Fenoria