Universitas Airlangga Official Website

Halalbihalal PDSKJI Surabaya Bahas Tantangan Dokter Spesialis Jiwa ke Depan

dr Roni Subagyo SpKJ (K) (tengah) saat memberikan sambutan dalam acara Halal Bihalal dan Siang Klinik Penghimpunan Dokter Spesialis Kedokteran Jiwa Indonesia (PSKJI) Cabang Surabaya. (Foto : istimewa)

UNAIR NEWS  – Penghimpunan Dokter Spesialis Kedokteran Jiwa Indonesia (PDSKJI) Cabang Surabaya menyelenggarakan Halal Bihalal dan Siang Klinik. Bertempat di Isyana Room Hotel Bumi Surabaya, PDSKJI Cabang Surabaya mengadakan halal bihalal pasca lebaran untuk menyambung silaturahmi antar anggota PDSKJI Surabaya (22/5/2022).

Acara Halal Bihalal dikemas dengan forum ilmiah yang mendatangkan dua pembicara yaitu dr Ivana Sayogo, SpKJ (K) dan dr Azimatul Karimah SpKJ (K) FICSM. Acara ditutup dengan ceramah agama oleh Ketua Persatuan Islam Tionghoa Indonesia (PITI) Surabaya Ustaz Syaukani Ong.

Tantangan Profesi Dokter Jiwa

Ketua PDSKJI Surabaya dr Roni Subagyo SpKJ (K) memberikan sambutan. Menurutnya, saat ini profesi dokter spesialis kedokteran jiwa menjadi tuntutan untuk meningkatkan kemampuan profesi.

“Terima kasih rekan-rekan PDSKJI dari wilayah. Semoga ke depannya hal hal seperti ini tetap bisa kita lakukan bersama dan semoga pandemi bisa segera berakhir,” tuturnya.

Dr Roni menerangkan bahwa tantangan ke depan ilmu kedokteran jiwa tidak akan mudah. Dewasa ini, banyak pemeriksaan yang membutuhkan profesi psikiatri dan Surat Keterangan Sehat Jiwa (SKSJ). SKSJ sangat dibutuhkan untuk persyaratan rekrutmen karyawan, status karyawan, hingga persyaratan calon mahasiswa baru di perguruan tinggi.

“Pasien sakit jiwa trennya semakin lama semakin meningkat. Bukan hanya sakit jiwa berat, bahkan untuk sakit jiwa ringan dan sedang sudah mulai bermunculan,” terangnya.

Sebagian pasien gangguan jiwa belum bisa ikhlas bahwa dirinya mengalami gangguan jiwa. Mereka akan mencoba pertolongan lain selain ke dokter. Di sinilah profesi dokter jiwa berperan dalam memberikan edukasi kepada masyarakat.

“Tugas kita sebagai profesi untuk mengedukasi dan memberikan pengetahuan melalui forum ceramah dan diskusi yang melibatkan profesi,” tuturnya.

Pada akhir, dokter jiwa yang bertugas di RS Bhayangkara dan RS Kediri itu menyampaikan terima kasih kepada para senior yang mengikuti acara secara online. Semoga peserta yang mengikuti acara halal bihalal secara luring dan daring dapat merasakan hal yang sama.

“Semoga Allah selalu melindungi dan memberikan kesehatan bagi kita dan keluarga kita dalam membantu masyarakat, khususnya di bidang kesehatan jiwa,” ujarnya. (*)

Penulis :  Sandi Prabowo

Editor :  Binti Q Masruroh