UNAIR NEWS – Ikatan Alumni Universitas Airlangga (IKA UA) dipilih dan dipercaya oleh PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk, dalam mengawali upaya memasyarakatkan penggunaan uang elektronik BRIZZI Co Branding dengan perkumpulan alumni perguruan tinggi.
Akselerasi program Gerakan Nasional Non Tunai (GNNT) atau cashless society yang dicanangkan pemerintah ini, ditandai dengan penandatanganan MoU antara IKA UNAIR dengan Bank BRI, di XXI Lounge, Plaza Senayan lantai 4, Jl. Asia Afrika Lot 18, Senayan Jakarta, Jumat (2/2) malam. Dalam penandatanganan perjanjian itu, Bank BRI diwakili Direktur Kredit Menengah, Korporasi dan BUMN Kuswiyoto, sedang IKA-UNAIR diwakili Ketua Umum PP Drs. Ec. Haryanto Basoeni.
Tampak hadir dalam acara ini antara lain Direktur Konsumer Bank BRI Handayani, Dewan Komisaris OJK Ahmad Hidayat, Direktur Utama Humpuss Intermoda Transportasi Dr. Theo Lekatompessy, SE, MBA, LLM, Ketua IKA-UA Wilayah DKI Jakarta H. Dwi Wahyudi, SE., MBA yang juga Direktur Indonesia Exim Bank dan Alumni FEB UA 87; Sekretaris IKA-UA DKI yang juga Direktur PEFINDO H. Hari Purnomo, SE., MBA., dan segenap pengurus PP IKA-UA antara lain Ahmad Cholis Hamzah, Edy Utomo, Pribadi Archam, dan lain-lainnya.
Dalam keterangannya, Direktur Konsumer BRI Handayani menjelaskan kerjasama dengan IKA UNAIR ini dirancang sejak tahun 2017, untuk memberikan fungsi Kartu IKA-UA sekaligus sebagai uang elektronik. Sehingga kartu IKA-UA yang sebelumnya hanya bersifat identitas keanggotaan, sekarang bisa berfungai sebagai uang elektronik dan bisa digunakan untuk bertransaksi. Misalnya membayar jasa tol, angkutan umum di Jakarta (Trans Jakarta), commuter line, dan transaksi lain di merchant-merchant rekanan BRI.
”Komitmen BRI dengan menggandeng Ikatan Alumni Universitas Airlangga mengenai penggunaan uang elektronik BRIZZI Co Branding ini, sebagai upaya awal kami merangkul perkumpulan eks civitas akademik lainnya dalam penggunaan uang elektonik ini,” tambah Handayani, yang Jumat pagi sebelumnya juga menandatangani MoU dengan Persatuan Tenis Seluruh Indonesia (PELTI).
Ia berharap alumni UNAIR yang lebih dari 100 ribu orang itu segera memiliki kartu IKA-UA berfasilitas uang elektronik BRIZZI. Desain kartunya pun, dinilai membanggakan, karena bergambar Kapal Rumah Sakit Terapung ”Ksatria Airlangga”.
Kapal RST “Ksatria Airlangga” ini merupakan satu bentuk kontribusi IKA UNAIR untuk Indonesia dalam pelayanan kesehatan ke pulau-pulau terpencil dan terluar Indonesia. Di dalam kartu tersebut juga terdapat tulisan ”Airlangga Mengarungi Samudra, Menyelamatkan Anak Bangsa.”
Ketua IKA-UA Wilayah DKI Jakarta, Dwi Wahyudi juga berharap kerjasama dengan BRI ini sebagai langkah awal dalam menjalin kerjasama dengan lainnya dalam upaya membantu mewujudkan cita-cita Universitas Airlangga dan BRI. Ia optimistis 100 ribu alumni UNAIR di berbagai daerah akan mendukung program cashless society atau Gerakan Nasional Non Tunai (GNNT) ini.
Sementara Ketua IKA UNAIR Haryanto Basoeni juga menyambut baik dan sangat positif kerja sama ini. Pihaknya berharap bisa bersama-sama memajukan lembaga, berkembang bersama dan saling bersinergi, mensukseskan program GNNT. Apalagi dari IKA UNAIR sendiri mencapai ratusan ribu anggotanya, berharap bisa bersinergi membantu penggunaan kartu BRIZZI yang ditargetkan tahun ini bertambah 2,5 juta kartu seperti dikatakan Handayani, Direktur Konsumer Bank BRI. (*)
Penulis: Bambang Bes