Universitas Airlangga Official Website

Kaitan Ketimpangan Sosial Ekonomi dengan Diare pada Anak

Ilustrasi diare (foto: klikdokter)

Diare masih menjadi masalah kesehatan masyarakat yang serius di Indonesia. Ada beberapa factor yang mempengaruhi terjadinya penyakit diare. Salah satunya adalah ketimpangan wilayah geografis. Wilayah geografis dengan kesenjangan sosial ekonomi, air, sanitasi, dan kebersihan (WASH) berkontribusi terhadap peningkatan kejadian penyakit diare pada anak di bawah 5 tahun.

Kami tertarik untuk melakukan pemetaan wilayah untuk melihat sebaran penyakit diare pada anak usia di bawah 5 tahun dan mengidentifikasi wilayah yang mempunyai ketimpangan dalam sosial ekonomi dan WASH. Kami menggunakan data agregat provinsi dari Survei Demografi Kesehatan Indonesia (SDKI) 2017.

Kami menemukan bahwa proporsi penyakit diare tertinggi terdapat di Kalimantan Selatan yaitu sebesar 19,80%. Sedangkan Yogyakarta mempunyai proporsi penyakit diare paling rendah yaitu sebesar 5,60%. Kami juga menemukan bahwa provinsi dengan persentase penyakit diare pada anak yang lebih tinggi juga memiliki persentase penduduk dengan status sosial ekonomi terendah yang lebih tinggi. Lebih jauh lagi, provinsi dengan sumber air minum yang tidak layak, fasilitas sanitasi yang buruk, dan fasilitas cuci tangan yang terbatas memiliki persentase penyakit diare pada anak di bawah 5 tahun yang lebih tinggi.

Penelitian kami menggaris bawahi perlu mempertimbangkan wilayah geografis untuk menurunkan penyakit diare pada anak di bawah 5 tahun. Selain itu, kebijakan juga harus mempertimbangkan bidang-bidang yang memiliki faktor risiko lebih tinggi, termasuk kesenjangan sosial ekonomi, dan WASH yang belum membaik. Selain itu, karena setiap daerah memiliki karakteristik yang berbeda, baik geografis, budaya, dll., maka pemerintah perlu mempertimbangkan perbedaan-perbedaan ini ketika melaksanakan intervensi. Oleh karena itu, program yang diberikan pemerintah dengan karakteristik tertentu dapat secara efektif mendorong penurunan penyakit diare.

Penulis: Astutik, E., & Tama, T. D. (2024). SOCIOECONOMIC INEQUALITIES, WATER, SANITATION, HYGIENE AND DIARRHEAL DISEASE AMONG CHILDREN UNDER FIVE YEARS IN INDONESIA: Ketimpangan Sosial Ekonomi, Air, Sanitasi, Kebersihan dan Penyakit Diare Pada Anak di bawah Lima Tahun di Indonesia. Jurnal Berkala Epidemiologi, 12(2), 143–151. https://doi.org/10.20473/jbe.V12I22024.143-151