Universitas Airlangga Official Website

Ketahui Lima Tips Ampuh Lolos Interview Kerja!

Webinar bertajuk “Kiat Lolos Interview Kerja,” Kamis (8/9/2022) dengan narasumber Amanda Diella. (Foto: Dokumentasi Pribadi)

UNAIR NEWS – Interview termasuk tahapan yang sangat penting dalam melamar pekerjaan sebelum terjun ke dunia kerja. Diella Amanda yang merupakan seorang career Influencer, marketer dan content creator membagikan kiat lolos interview kerja yang ampuh untuk fresh graduate maupun yang sudah berpengalaman. Ia membagikan hal itu dalam acara Airlangga Online Career Fair (AOCF) 36th pada Kamis (8/9/2022) via zoom meeting dan Youtube.

Turut aktif dalam dunia edukasi karir, riwayat karir Amanda yang moncer itu tentunya tidak lepas dari upayanya dalam menaklukkan berbagai interview kerja. Ada beberapa tips teknik wawancara yang diungkapkannya di berbagai kesempatan interview kerja.

Menurutnya, terdapat beberapa tipe interview yang bisa jobseeker alami, untuk itu diperlukannya persiapan yang matang dan skill interview yang baik agar bisa lolos.

“Ada berbeagai macam interview diantaranya seperti secara general (umum) yang diwawancarai oleh satu orang, kemudian ada juga secara online seperti melalui telepon, video conference, case interview hingga stress interview,” ujar Amanda.

Pertama, mahasiswa perlu mempersiapkan diri sebelum interview dengan cara mengetahui kemampuan diri sendiri serta perusahaan. Carilah informasi sebanyak-banyaknya.

“Dengan begini kamu bisa menonjolkan diri dan lebih mudah mengevaluasi serta menyampaikan saran untuk perusahaan tersebut ketika ditanyai hal ini saat wawancara,” ungkapnya.

Kedua, baca kembali jobdesk (job decription), dengan begini pelamar bisa mengetahui hal apa yang sedang dibutuhkan oleh perusahaan. Misalnya, jika di dalam jobdesk memiliki poin lebih terhadap seseorang yang bisa bahasa inggris maka pelamar bisa mempersiapkan dan menunjukkannya saat wawancara.

Ketiga, Latihan tanya jawab secara mandiri sebelum melakukan interview. “Selain berlatih pertanyaan, perlu juga untuk melatih nada dan body gesture.”

Keempat, interview penting terjalin secara interaktif, maka berikan tanggapan agar kamu tampak memiliki ketertarikan dengan mengajukan pertanyaan yang relevan dan belum jelas ketika diberi kesempatan untuk bertanya.

Kelima, mencoba teknik story telling atau bercerita seperti menceritakan pengelaman. Teknik ini dapat dijadikan sebagai strategi untuk tampil unik dan menonjol dibandingkan kandidat lainnya. “Bisa membuat stand out atau berbeda dengan yang lain dan lebih comprehensif,” ungkapnya.

Dalam teknik itu kamu harus mengetahui cerita yang akan disampaikan. Cerita menyesuaikan dengan pertanyaan yang dilontarkan oleh pewawancara. Ceritakan konteks cerita, misalnya pengalaman apa yang akan diceritakan, tugas-tugasnya meliputi apa saja, dan konteks terkait lainnya.

Memberikan jawaban sesuai dengan yang diminta pewawancara dan tidak boleh oversharing, bertele-tele. “Sampaikan kesimpulan pada akhir cerita.”

Pada akhir sesi, Amanda menyampaikan pesan penting bahwa dalam interview kerja harus jujur dan tidak boleh melebih-lebihkan cerita kemampuan diri.

Penulis: Jihan Aura

Editor: Khefti Al Mawalia