Universitas Airlangga Official Website

Mahasiswa UNAIR Juarai Duta Pariwisata Cak Yuk Pasuruan

Penobatan Tri Wahyudi sebagai Cak dalam Ajang Pemilihan Cak dan Yuk Kabupaten Pasuruan 2023 (sumber: pribadi)
Penobatan Tri Wahyudi sebagai Cak dalam Ajang Pemilihan Cak dan Yuk Kabupaten Pasuruan 2023 (sumber: pribadi)

UNAIR NEWS – Mahasiswa Fakultas Farmasi meraih juara I dalam pemilihan Duta Pariwisata Cak dan Yuk Kabupaten Pasuruan 2023. Dia adalah Tri Wahyudi Mahasiswa Prodi Pendidikan Apoteker dan saat ini sedang melanjutkan pendidikan profesi apoteker.

Cak dan Yuk merupakan ajang kompetisi duta putra putri dari Kabupaten Pasuruan melalui Dinas Pariwisata Kabupaten Pasuruan. Cak dan Yuk nantinya yang menjadi wajah Kabupaten Pasuruan dalam mempromosikan destinasi wisatanya. Dan, pada puncak grand final (17/3/2023) Tri Wahyudi berhasil menyandang gelar sebagai Cak Kabupaten Pasuruan 2023.

Lalui Berbagai Rintangan yang Panjang

Pada masa yang terbilang sedang sibuk-sibuknya akan mengakhiri pendidikan tingkat profesi, Tri Wahyudi nekat mendaftarkan diri dalam ajang pemilihan Cak Yuk Kabupaten Pasuruan 2023. Dengan melalui pemikiran yang panjang dan dorongan orang tua pada tahun-tahun sebelumnya, akhirnya tahun ini menjadi penghantar bagi Tri untuk meraih gelar Cak tersebut.

“Sebenarnya orang tua sudah menyuruh saya untuk mengikuti acara pemilihan Cak Yuk itu sejak 2016. Sayang, crash dengan persiapan lomba paduan suara pada saat SMA. Di tahun 2018 berikutnya, saya ingin mendaftar namun karena saat itu lagi sibuk-sibuknya lomba dan organisasi di kampus membuat saya mengurungkan diri dalam lomba tersebut,” ungkapnya.

Tri tidak menyerah karena kesibukan yang ada pada masa lalu. Hal itu tidak mengurangi semangat Tri untuk mendaftarkan diri kembali pada tahun 2023.

“Pada 2020 saya sempat mendaftar Cak Yuk, namun perlombaan tersebut harus ditunda karena Covid-19 dan ada lagi pada 2023. Sebenarnya saya sudah tidak berminat lagi untuk mendaftar karena memang secara usia sudah di ambang batas pendaftaran,” katanya.

“Tetapi, akhirnya pihak panitia menghubungi saya dan mengatakan bahwa untuk pendaftar 2020 bisa melanjutkan pendaftaran berdasar berkas yang dulu sudah masuk pendaftaran sebelumnya,” imbuhnya.

Hal itu menjadi suatu kesempatan besar yang tidak boleh tersiakan lagi oleh Tri. Akhirnya Tri benar-benar memanfaatkan kesempatan itu dan semakin semangat dalam mempersiapkan kompetisi tersebut. Hingga akhirnya Tri Meraih Juara I Duta Pariwisata.

“Secara pribadi saya ingin mencari sarana pengembangan diri, menjalin silaturahmi, dan kontribusi untuk daerah sendiri. Karena itu saya tetap melanjutkan proses pendaftaran dan seleksi meskipun sempat tertunda di tahun-tahun sebelumnya,” katanya.

Foto Tri Wahyudi pada Saat Penyampaian English Speech (sumber: Pribadi)
Seleksi Cak dan Yuk Kabupaten Pasuruan

Tri mengatakan bahwa selama pendaftaran, dirinya berasa seperti menyelam sambil minum air. Banyak proses yang harus ia kerjakan secara bersamaan dan membuatnya harus membagi fokus tersebut.

“Jadi, pendaftaran sampai rangkaian seleksi sampai grand final itu, saya lagi mengikuti magang di salah satu perusahaan farmasi Pandaan, Pasuruan, di kecamatan asal saya sendiri. Sehingga saya harus tetap mengerjakan kedua kegiatan tersebut dengan maksimal,” katanya.

Total tahapan seleksi Cak Yuk Kabupaten Pasuruan sebanyak tiga babak. Di antaranya tes babak pertama yang meliputi tes pengetahuan kepariwisataan, psikologi, dan performance. Lalu, tes kedua meliputi wawancara terkait pengetahuan kepariwisataan, bahasa inggris, dan wawancara psikologi-keorganisasian. Dan, yang terakhir tes babak ketiga meliputi tes mengaji, presentasi program kerja, dan penampilan bakat.

“Saya harus melalui tiap tes pada ketiga babak tersebut. Dan, di mana pada tes babak ketiga saya menampilkan english speech,” tambahnya

Total dari ketiga babak tersebut akan tersisihkan sepuluh pasang finalis dari sekitar 200 pendaftar. Kemudian, para finalis akan melalui masa karantina dan melanjutkan pada grand final yang bertempat di gedung maslahat di kompleks pemerintahan kabupaten Pasuruan. 

Dan, setelah melalui proses yang panjang tersebut, akhirnya Tri Wahyudi berhasil meraih juara I Cak Yuk Kabupaten Pasuruan 2023. Dengan semangat yang tetap membara dan mengalahkan rasa takut yang selama ini menghalangi dirinya.

“Jangan pernah takut mencoba hal-hal baru yang mungkin ingin kalian coba. Jangan pernah merasa terlalu terlambat untuk mencoba suatu hal. Karena selagi kamu memiliki kesempatan maka pergunakanlah agar kamu tidak menyesal dikemudian hari,” tutupnya.

Penulis: Monika Astria Br Gultom

Editor : Feri Fenoria

Baca juga:

FH UNAIR Raih Juara 1 Lomba Debat Hukum Nasional

Gagas Inovasi Cemilan Brownies dari Daun Kelor, Mahasiswi UNAIR Juara 2 Kompetisi Nasional