Universitas Airlangga Official Website

Penetrating Ocular Injury Management in Intraocular Foreign Body and Traumatic Cataract

Foto oleh Pinterest

Benda asing terkadang dapat masuk ke dalam bola mata, dan seringkali dijumpai pada laki-laki usia produktif saat bekerja. Hal inilah yang terjadi pada pasien dalam case report ini. Benda asing berbentuk logam berukuran 3mmx 1mm meluncur masuk kedalam bola mata tepatnya di badan kaca ketika pasien sedang memotong rumput menggunakan alat pemotong rumput.

Penatalaksanaan pada kasus pasien ini sangatlah kompleks. Pertama, laserasi kornea yang dialami pasien dilakukan penjahitan dengan bius total. Dua hari berikutnya, laser fotokoagulasi dilakukan pada retina di instalasi rawat jalan mata. Tiga hari kemudian pembedahan dilakukan , diantaranya ekstraksi lensa plus pemasangan lensa intra okuler, dilanjutkan pada saat yang sama ekstraksi benda asing logam dan diberikan tamponade silicon pada vitreous.  Tajam penglihatan pasien sebelum operasi 2 meter hitung jari, dan 2 minggu setelah operasi maju hingga 6/20. Enam bulan kemudian dilakukan pembedahan ketiga yaitu evakuasi silicon oil dari dalam bola mata. Tajam penglihatan pasca operasi meningkat hingga 6/8,5.

Kasus benda asing dalam bola mata yang berisiko kebutaan, namun dengan penatalaksanaan yang tepat kebutaan dapat dicegah. Dengan tajam penglhatan yang baik pasca tata laksana ekstraksi benda asing, produktifitas pasien tetap dipertahankan dengan baik pula.

Penulis: Nerissa Tamara Putri, Muhammad Firmansjah, Reni Prastyani

Department of Ophthlamology, Faculty of Medicine, Universitas Airlangga, Surabaya, Indonesia

Link: https://e-journal.unair.ac.id/FMI/article/view/12513