Hormon pertumbuhan (GH) merupakan pengatur utama pertumbuhan meninggi dari masa kanak-kanak hingga pubertas dan metabolisme anabolik mamalia sepanjang hidup. Glukokortikoid, seperti kortisol, adalah hormon steroid yang diproduksi oleh kelenjar adrenal. Kehadiran kortisol dianggap penting untuk mengatur respons stres pada manusia dan hewan pengerat, seperti mencit. Stres meningkatkan aktivitas aksis hipotalamus-hipofisis-adrenal (HPA) dan mengakibatkan peningkatan sekresi kortikosteroid dari korteks adrenal.
Penelitian ini bertujuan untuk menunjukkan pengaruh latihan renang intensitas sedang pada pagi dan sore hari selama 6 minggu terhadap peningkatan kadar hormon pertumbuhan (GH) dan penurunan kadar kortisol pada tikus jantan (Mus musculus). Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen dengan rancangan randomized control group posttest-only. Sebanyak 33 tikus jantan (Mus musculus) berusia delapan minggu dengan berat 20–40 gram dibagi secara acak menjadi tiga kelompok: K (n = 11; kontrol tanpa intervensi), P (n = 11; latihan pagi), dan S (n = 11; latihan sore). Latihan pagi dan sore dengan intensitas sedang dilakukan selama 30 menit per sesi dengan frekuensi 3 kali per minggu selama 6 minggu. ELISA digunakan untuk mengevaluasi kadar GH dan kortisol posttest pada semua sampel. Analisis data dilakukan melalui ANOVA satu arah, diikuti oleh uji post hoc perbedaan signifikan jujur ​​(HSD) Tukey, dengan tingkat signifikansi p ≤ 0,05.
Hasil penelitian menunjukkan perbedaan peningkatan kadar GH antara M vs K (p=0,001), S vs K (p=0,001), dan S vs P (p=0,009). Demikian pula, penurunan kadar kortisol berbeda di antara kelompok P vs K (p=0,004), S vs K (p=0,001), dan S vs P (p=0,008). Penelitian ini mengungkapkan bahwa kedua durasi latihan secara signifikan meningkatkan kadar hormon pertumbuhan dan menurunkan kadar kortisol pada tikus jantan (Mus musculus). Dari hasil penelitian ini bisa disimpulkan latihan malam dengan intensitas sedang lebih efektif dalam meningkatkan kadar hormon pertumbuhan dan menurunkan kadar kortisol daripada latihan pagi dengan intensitas sedang pada tikus
Ditulis oleh: Purwo Sri Rejeki