FKM NEWS – Kelelahan bukanlah sesuatu yang asing bagi kita semua. Akan ada saatnya kita merasakan kelelahan. Dalam ranah pekerjaan, kelelahan dapat mengganggu kemampuan kognitif dan fisik, menyebabkan kesalahan, kecelakaan, dan penurunan produktivitas. Sehingga penelitian dan pengembangan upaya perbaikan terkait kelelahan kerja masih menjadi primadona, baik di kalangan akademisi maupun praktisi.
ExxonMobil Cepu Limitied (EMCL) merupakan anak perusahaan ExxonMobil yang bergerak di bidang minyak dan gas. Sebagai perusahaan multinasional dengan tingkat operasi tinggi, PT EMCL menyadari pentingnya kesadaran bagi semua pihak terkait kelelahan kerja. Oleh karena itu, tim K3 perusahaan menggaet Dosen Departemen K3, Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Airlangga (FKM UNAIR) untuk revamping atau modifikasi dan pembaruan sistem pengelolahan kelelahan kerja di PT EMCL dan menghasilkan program besutan bernama Fatigue Risk Management System (FRMS). Tim yang terlibat dalam proses revamping dan sosialisasi adalah Prof Tri Martiana, Bapak Dani Nasirul Haqi, Ibu Shintia Yunita Arini, Ibu Shinta Arta Mulia, serta Mitha Qurrota Ayuni.
Bertepatan pada Kami, 21 September 2023, tim Dosen K3 FKM UNAIR melakukan sosialisasi program FRMS. Sosialiasi dilakukan dalam tiga sesi, yaitu overview terkait kelalahan kerja, panduan pengisian instrumen Fatigue Self-Assessment dan panduan pengisian instrumen Fatigue Impairment Checklist. Kegiatan sosialisasi FRMS dilakukan pada Hall Serbaguna PT EMCL dengan mengundang jajaran leader atau supervisor di lingkungan PT EMCL.
Kegiatan sosialisasi ini bertujuan untuk memperkenalkan FRMS serta meningkatkan awareness pada pekerja di PT EMCL terkait kelelahan kerja. Dengan kesadaran akan dampak dari kelelahan kerja, diharapkan seluruh pekerja bekerja sama dalam pencapaian kesehatan dan keselamatan serta kesejahteraan saat bekerja. Hal tersebut menjadi cerminan bahwa program ini turut serta mendukung pelaksanaan Sustainable Development Goals (SDGs), khususnya tujuan ke-3 yaitu menjamin kehidupan yang sehat dan mendorong kesejahteraan bagi semua orang di segala usia, termasuk kesehatan dan kesejahteraan pekerja. Selain itu, dengan penerapan FRMS, diharapkan dapat menciptakan tempat kerja yang layak dan sehat yang menjadi cermiann tujuan ke-8 dari SDGs.
Penulis: Shinta Arta Mulia, S.KM., M.KKK., M.GPH.