UNAIR NEWS – Ramadan adalah bulan yang selalu dinanti-nantikan oleh setiap umat muslim. Semua kalangan masyarakat muslim bersukacita dalam menyambut bulan penuh berkah tersebut. Hampir semua umat muslim merindukan dan ingin melakukan banyak investasi kebaikan selama Ramadan.
Rektor Universitas Airlangga (UNAIR) Prof Dr Mohammad Nasih SE MT Ak juga menyambut Ramadan dengan penuh suka cita. Menurutnya, banyak alasan yang menjadikan Ramadan menjadi bulan yang sangat ditunggu-tunggu. Seperti yang ia ungkapkan pada Kamis (7/4/2022).
“Ramadan penuh dengan anugerah-anugerah yang tidak ada di luar bulan Ramadan,” terangnya.
Tak hanya itu, Ramadan juga dipenuhi dengan kebaikan. Datangnya Ramadan memunculkan banyak orang baik yang siap sedia menyumbangkan, menginfakkan, membantu, dan mempermudah urusan umat.
“Mudah-mudahan kita semua dapat memanen semua kebaikan yang sudah ditanam selama Ramadan yang suci dan penuh keberkahan,” tuturnya.
Investasi Kebaikan
Guru Besar Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) UNAIR itu mengatakan, Ramadan menjadi jembatan bagi umat muslim yang akan mengantarkan pada hari raya Idulfitri. Dalam menyambut Idulfitri, menurut bahasa manajemen, umat muslim harus mempersiapkan bekal dengan baik.
“Dalam proses menuju Idulfitri, kita harus menyempurnakan Ramadan,” jelas Prof Nasih.
Dalam bahasa bisnis, lanjutnya, hari raya diibaratkan dengan panenan. Umat muslim dapat memanen saat Idulfitri, hanya jika mereka melakukan proses menanam selama Ramadan. Barang siapa yang menyempurnakan Ramadan dengan investasi kebaikan, maka dia akan bisa menikmati dan memanen hasilnya ketika Idulfitri.
“Akan muncul harapan adanya panen, perayaan, dan harapan kembali menjadi fitri, dengan cara menyempurnakan bulan Ramadan,” imbuhnya.
Investasi kebaikan itu, kata Rektor, baik dalam hal proses pembelajaran maupun pembentukan diri untuk bisa kembali ke fitrah. “Dengan menyempurnakan Ramadan, kita dapat melakukan perayaan Idulfitri dengan lebih membahagiakan,” tuturnya. (*)
Penulis : Sandi Prabowo
Editor : Binti Q Masruroh
