Dry Powder Inhaler (DPI) merupakan salah satu bentuk sediaan farmasi yang dapat menghantarkan satu atau lebih obat ke tempat kerja melalui rute inhalasi. Ini digunakan untuk mengobati penyakit saluran pernapasan yang ditandai dengan obstruksi aliran udara dan sesak napas, termasuk asma dan penyakit paru obstruktif kronik (PPOK), infeksi pernapasan, dan cystic fibrosis. Rute inhalasi menawarkan potensi lebih untuk penghantaran obat sistemik. Produk DPI terdiri dari formulasi obat (bagian utama penyusun formula) dan sistem penutupan wadah inhaler. Formulasi obat DPI mengandung zat obat dan eksipien, termasuk pembawa obat. Formulasi obat memainkan peran penting dalam menghasilkan obat inhalasi yang efektif. Formulasi serbuk kering untuk inhalasi melibatkan mikronisasi dengan berbagai metode menggunakan berbagai eksipien, seperti lipid, laktosa, dan polimer. Masing-masing menawarkan keuntungan dan kerugian yang unik, tergantung pada agen terapeutik yang diformulasikan.
Review ini mengkaji terkait penggunaan polimer biodegradable, seperti alginat, kitosan, karagenan, dan polimer kombinasi, dalam sistem penghantaran obat inhalasi. Khususnya polimer mikropartikel, yang dikenal sebagai mikrosfer, mendapat banyak perhatian karena sifat pelepasannya yang berkelanjutan dan panjang dan aplikasinya untuk menargetkan penyakit saluran pernapasan hingga paru-paru. Selain itu, review ini juga merangkum deposisi obat in vivo, lokalisasi paru-paru, dan studi histopatologi mikrosfer inhalasi.
Kesimpulan dari review ini memberikan tinjauan komprehensif dari penelitian terkini tentang berbagai polimer dalam penghantaran obat dan protein, terutama untuk inhalasi dalam bentuk sediaan DPI. Aplikasi polimer dalam penelitian ini memiliki masa depan yang menjanjikan. Review ini juga menyoroti kemajuan terbaru dalam polimer karena kemudahannya, biodegradabilitas, dan keamanan tidak toksik, dan diterapkan pada berbagai teknologi penghantaran obat. Dengan demikian, para peneliti perlu memperbarui kemajuan dalam sistem penghantaran obat berbasis polimer, dan review ini merupakan sumber rujukan literatur untuk penelitian masa depan.
Penulis : Dewi Melani Hariyadi
Informasi detail riset kami dapat diakses pada:
Dry Powder Inhalation Microparticles (Alginate, Carrageenan, Chitosan, and Combination Polymers): A Review on Characteristics and In Vivo Activity
Iqlima Ayu Prestisya, Andang Miatmoko, Mahardian Rahmadi, Dewi Melani Hariyadi
Egyptian Journal of Chemistry, 2022, Vol. 65, No.12, pp.181 – 206 (2022)
ISSN 0449-2285