Universitas Airlangga Official Website

Simak Tips Menjawab Pertanyaan Wawancara Kerja Lewat Metode STAR

UNAIR NEWS – Interview sering menjadi momok menakutkan bagi pelamar dalam menghadapi proses mencari pekerjaan. Namun, hal tersebut dapat disiasati dengan berbagai metode, salah satunya adalah STAR.

Metode tersebut yang dibahas dalam webinar yang diadakan oleh Direktorat Pengembangan Karir, Inkubasi Kewirausahaan, dan Alumni Universitas Airlangga (DPKKA UNAIR) secara daring pada Rabu (21/9). Webinar tersebut menghadirkan narasumber berkompeten di bidangnya yaitu Bey Adi Krisnandi, Learning and Development, Recruitment manager at Kreditplus.

Secara sederhana, STAR merupakan cara merespons setiap pertanyaan dalam wawancara kerja seputar perilaku atau pengalaman kerja sebelumnya. Secara khusus, metode ini mengedepankan bagaimana kita menangani situasi kerja tertentu. Biasanya, para rekruter menggunakan teknik ini untuk menganalisis pekerjaan dan menentukan keterampilan serta kualitas kandidat dalam pekerjaan tertentu.

Pentingnya Story Telling

Bey menuturkan pentingnya story telling dalam proses wawancara kerja. Setiap wawancara kerja memiliki alur yang cukup dinamis. Kecuali jika pertanyaan tersebut berhubungan dengan pemecahan masalah atau problem solving, maka metode STAR langsung bisa diterapkan.

“Interview akan berkaitan dengan kompetensi dan kepemimpinan. HR akan melihat jawaban pelamar dari pertanyaan yang diberikan untuk mengetahui bagaimana cara melamar menyelesaikan masalah,” jelas Bey dalam memberikan gambaran secara umum terkait proses interview kerja.

Narasumber kedua yang hadir yaitu Karin Andaria, Talent Development Manager at Kreditplus. Karin menjelaskan secara terperinci terkait konstruksi metode STAR dalam menjawab pertanyaan. Jawaban yang urut dan runtut lebih diminati HR, karena hal ini akan memudahkan HR untuk mengetahui kapasitas pelamar. Metode STAR dalam dirangkum sebagai berikut.

‘S’ untuk menjelaskan situasi atau contoh kasus dengan konteks bagaimana kita melakukan pekerjaan atau menghadapi tantangan di tempat kerja.’T’ untuk menjelaskan tugas dan tanggung jawab kita dalam situasi tersebut hingga mengutarakan cara penyelesaian konflik yang tepat.

‘A’ merupakan action atau tindakan yang menjelaskan bagaimana kita menyelesaikan tugas serta berusaha untuk menjawab tantangan yang ada. Sementara ‘R’ atau result menggambarkan bagaimana hasil dari apa yang sudah kita selesaikan dalam memecahkan permasalahan. Dengan menggunakan empat konsep tersebut, kandidat bisa lebih mudah memberikan jawaban yang kompeten.

“Situasi tertentu dalam menggambarkan keberhasilan memecahkan masalah menjadi hal penting yang diamati dalam proses wawancara kerja,” pungkas Karin sebelum menutup sesi. Menjadi kandidat yang menonjol dan bersinar layaknya STAR ternyata bisa disiasati dan disiapkan khususnya dalam menghadapi rangkain seleksi wawancara. (*)

Penulis : Satriyani Dewi Astuti

Editor: Binti Q. Masruroh