Spons air tawar (Porifera) merupakan organisme berpori yang tidak banyak dieksplorasi kandungan fitokimia dan potensinya karena jumlah yang sangat kecil dan keberadaanya sulit untuk dideteksi. Hal ini berbeda dengan spons air laut yang terdapat dalam jumlah yang cukup besar sebagai bagian dari bahan alam laut. Spons air tawar yang ada di Jawa Timur terdeteksi ada di Sungai Porong area Kota Mojokerto diidentifikasi melalui karakteristik morfologi, DNA barcoding, dan analisis filogenetik. Fitokimia kualitatif menunjukkan beberapa senyawa metabolit sekunder sedangkan analisa GC-MS (Gas Chromatography-Mass Spectrometry) mengindentifikasi beberapa senyawa yaitu hexadecanoic acid, methyl ester; 9-hexadecenoic acid, methyl ester, (Z); 9,12-Octadecadienoyl chloride (Z, Z); 9-Octadecenamide.
Hasil analisa penghambatan α-glukosidase menunjukkan bahwa ekstrak n-heksana dan etil asetat dari Eunapius carteri memiliki penghambatan yang baik terhadap enzim α-glukosidase. Selain itu, juga semua ekstrak dari masing-masing spons air tawar dilakukan uji penghambatan radikal bebas yaitu DPPH dan ABTS. Berdasarkan dari kajian ini, Oncosclera asiatica and Eunapius carteri mengandung beberapa senyawa metabolit sekunder yang memiliki aktivitas biologi.
Penulis:
Rico Ramadhan
Departemen Kimia, FST UNAIR
Riset Grup Eksplorasi dan Sintesis Senyawa Bioaktif (ESBC)
Pusat Unggulan Iptek Perguruan Tinggi (PUI PT)
Pusat Riset Rekayasa Molekul Hayati (BIOME)
Universitas Airlangga
Informasi detail dari riset ini dapat dilihat pada artikel ilmiah di:
https://rasayanjournal.co.in/admin/php/upload/4137_pdf.pdf
