“Rencanakan kegiatan yang membuatmu produktif, terutama pada waktu luangmu”
UNAIR News – Safardi Samsa, mahasiswa S1 Teknik Industri dari Fakultas Teknologi Maju dan Multidisiplin, telah menorehkan prestasi yang membanggakan. Ia berhasil terpilih sebagai wisudawan berprestasi pada wisuda periode 242 Universitas Airlangga (UNAIR).
Safardi mengakui bahwa dirinya tak menduga akan terpilih sebagai salah satu mahasiswa berprestasi. Kendati demikian, ia tetap merasa bangga dan berterima kasih kepada seluruh orang terdekat yang telah membantunya meraih prestasi luar biasa itu.
“Saya tidak menyangka bisa menjadi wisudawan berprestasi, ini sebuah hal kebanggan yang saya tidak bisa sampaikan dengan kata-kata saja. Saya berterima kasih kepada seluruh teman yang ikut berjuang bersama dalam berproses di perkuliahan. Semua pencapaian yang didapatkan tidak akan mungkin tercapai tanpa ada dukungan dari teman, dosen, orang tua, dan seluruh pihak,” ujarnya.
Safradi bercerita bahwa kesuksesan tersebut ia raih karena selalu berusaha produktif di tengah tantangan kuliah daring yang dihadapinya sejak awal pandemi. Safradi berusaha terus aktif dengan berpartisipasi dalam lomba studi kasus yang diselenggarakan oleh berbagai universitas di Indonesia.
Pengalaman yang Safradi peroleh dari berbagai lomba itu, tidak hanya meningkatkan kemampuannya dalam menyelesaikan studi kasus. Namun juga membantunya dalam mengerjakan berbagai tugas kuliah dan penulisan skripsinya.
Prestasi Safardi tidak hanya terbatas pada bidang akademik saja. Ia juga berhasil meraih Juara 1 dan penghargaan Favorite Team dalam Kompetisi Internasional Industrial Workshop yang diselenggarakan oleh HMTI UGM pada tahun 2022. Selain itu, Safardi juga meraih pernah penghargaan The Best Company Profile di SINERGION National Energy Festival 2021. Serta menjadi finalis di Business Plan Competition Yada Discover 1.0 2022.
Dalam perjalanannya mengikuti berbagai lomba, Safardi mengaku beruntung karena memiliki teman-teman suportif yang selalu membantunya dalam diskusi dan berbagi momen tegang ketika menjelang deadline pengumpulan studi kasus.
Selain lomba, Safardi juga aktif mengikuti berbagai organisasi di kampus. Ia pernah menjabat sebagai Menteri Advokasi dan Kesejahteraan Mahasiswa BEM FTMM, Co-Founder Advanced Technologist Moeslems FTMM, anggota Departemen Kajian Aksi Strategi UKMKI 38, dan Koordinator Asisten Praktikum Teknik Industri. Safardi merasa senang karena melalui berbagai jabatan itu ia mendapat kesempatan untuk melayani mahasiswa lain, salah satunya dengan membantu pembentukan Badan Semi Otonom ATOM FTMM sebagai Sie Kerohanian Islam di FTMM.
Safardi juga berpesan kepada seluruh mahasiswa UNAIR untuk terus berproses, tidak peduli apa pun kondisinya. “Tidak ada kondisi yang dapat menghalangi kita untuk menjadi yang terbaik, selama kita memiliki niat dan berusaha keras,” tuturnya.
Penulis: Aidatul Fitriyah
Editor: Edwin Fatahuddin
