UNAIR NEWS – Universitas Airlangga (UNAIR) turut serta menyemarakkan pesta demokrasi pemilihan kepala daerah (PILKADA) lewat kegiatan makan gratis untuk para pemilih. Acara tersebut terlaksana pada Rabu (27/11/2024) di Halaman Kantor Manajemen, Kampus MERR-C, UNAIR.
Acara ini melibatkan banyak UMKM serta pedagang kaki lima. Berbagai jenis makanan, mulai dari jajanan tradisional hingga hidangan modern ada dalam kegiatan ini. Pengunjung dapat menikmati hidangan gratis dengan menunjukkan jari bertinta sebagai tanda telah menggunakan hak pilih dalam PILKADA.
Berkah Bagi UMKM
Acara tersebut menghadirkan lebih dari 30 UMKM dari Surabaya dan sekitarnya. Seluruh UMKM menghidangkan berbagai kuliner tradisional dan khas dari Jawa Timur yang dapat pengunjung nikmati.
Acara ini tentunya membawa berkah tersendiri kepada UMKM yang berpartisipasi. Salah satu pedagang yang merasakan kebermanfaatan ini ialah Solikhin. Beliau merupakan pedagang Mie Ayam Pangsit Jakarta Ronggolawe.
Solikhin mengatakan bahwa melalui acara ini, ia dapat mengenalkan dagangannya secara gratis kepada calon pembeli baru. “Acara ini sangat membawa berkah bagi kami (Pedagang) karena dapat pesanan dalam jumlah banyak, serta dapat mempromosikan kuliner kami kepada banyak orang,” ujarnya.
Euforia Pilkada
Euforia PILKADA Serentak 2024 juga meninggalkan kesan tersendiri bagi para mahasiswa UNAIR. Terutama bagi mahasiswa UNAIR yang hadir dan menikmati hidangan dalam acara ini setelah memilih calon kepala daerah di TPS masing-masing.
Hal ini selaras dengan pengakuan dari mahasiswa program studi D4 Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3), Abdullah Fauzan.
“Acara ini sangat berkesan bagi kami, apalagi dapat memberdayakan masyarakat sekitar yang membutuhkan serta banyak UMKM,” jelasnya.
Acara ini menjadi bukti dari komitmen UNAIR untuk mendukung perkembangan UMKM. Melalui acara ini, UNAIR berusaha memberikan ruang bagi UMKM untuk berkembang dan menjangkau pasar yang lebih luas. Harapannya kegiatan ini dapat mendorong pertumbuhan ekonomi di masyarakat.
Penulis: Rizky Akbar Raferi
Editor: Edwin Fatahuddin
