UNAIR NEWS – Estafet kepemimpinan Fakultas Keperawatan Universitas Airlangga (UNAIR) kembali mengusung ketua Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) baru. Mengusung Kabinet Abhipraya, Aryan Firmansyah selaku Ketua BEM dan Erisma Cahya Berlian sebagai wakilnya mengatakan, pihaknya akan berfokus pada peningkatan prestasi keluarga mahasiswa FKp.
“Kami berfokus pada peningkatan prestasi melalui pengembangan minat dan bakat KM FKp,” tutur Aryan kepada UNAIR NEWS, Selasa (2/1/2024).
Lebih lanjut, Aryan menambahkan, dalam implementasi program kerjanya, mereka akan mengedepankan kolaborasi. Kolaborasi itu mereka usung untuk membentuk sinergitas dengan ormawa FKp yang lain seperti Airlangga Nursing Journalist, GEN Corps, Sie Kerohanian Ners, dan Badan Legislatif Mahasiswa.
“Kami akan selalu berusaha untuk berkolaborasi dalam mengembangkan program kerja demi perwujudan SDGs bersama,” ujar Aryan.
Evaluasi
Merumuskan masa kepengurusan selama satu tahun Aryan menentukan program kerja dengan berkaca pada evaluasi kinerja BEM FKp UNAIR sebelumnya. Aryan mendapati permasalahan mengenai bonding antar anggota.
“Permasalahan yang mungkin sudah umum saja seperti bonding anggota. Kami sedang menggali bagaimana nantinya meningkatkan bonding antar pengurus BEM,” terangnya.
Bagi Aryan permasalahan bonding itu sangat berdampak pada kualitas kerja setiap anggota dan setiap program kerja. Selain itu, pihaknya juga mengatakan dengan terbentuknya bonding yang baik antar anggota dapat meningkatkan komunikasi efektif demi keberlangsungan program kerja secara maksimal.
Program Kerja
Mencapai keberhasilan Kabinet Abhipraya, Aryan telah merumuskan program kerja unggulan. Program tersebut tidak terlepas dari upaya untuk meningkatkan prestasi keluarga mahasiswa FKp UNAIR.
“Kami memiliki program unggulan yang pertama. Ialah ‘Merekat’ (Mengabdi Bersama Masyarakat) dan International Scientific Essay (ISC),”ucap Aryan.
Program ‘Merekat’ sendiri merupakan program pengabdian masyarakat dengan menitikberatkan pengembangan inovasi peningkatan kolaborasi antar organisasi mahasiswa di FKp. Sedangkan ISC adalah program kerja kompetisi bertaraf internasional yang sebelumnya sudah berjalan di tingkat nasional.
“Kamu merasa bahwa program tersebut selaras dengan visi kami dalam mewujudkan BEM FKp UNAIR sebagai organisasi mahasiswa eksekutif yang Progresif, Inklusif, Kolaboratif, dan Prestatif dalam menyokong program SDGs,” pungkasnya.
Penulis: Rosita
Editor: Nuri Hermawan
