Universitas Airlangga Official Website

Fakultas Psikologi UNAIR Gelar Pelatihan KompetensiStory Telling Guru TK Kabupaten Jember

Fakultas Psikologi Unair dukung SDGs no. 4 melalui Pelatihan Kompetensi Story Telling pada Guru TK Kabupaten Jember. (Foto: Istimewa)

Sustainable Development Programs (SDGs) merupakan serangkaian 17 tujuan global yang disusun oleh PBB untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat di seluruh dunia. Pendidikan berkualitas merupakan poin keempat SDGs yang memiliki tujuan dalam memastikan akses pendidikan inklusif, berkualitas, dan penuh kesetaraan, serta mempromosikan kesempatan belajar seumur hidup bagi semua. Dalam mencapai
tujuan tersebut, Fakultas psikologi Universitas Airlangga ikut serta mendukung melalui kegiatan pengabdian masyarakat.

Pengabdian masyarakat yang dilaksanakan oleh Fakultas Psikologi (FPsi) Universitas Airlangga (UNAIR) memiliki latar belakang masalah mengenai rendahnya kemampuan story telling pada guru dalam meningkatkan kemampuan berpikir kreatif siswa anak usia dini. Khususnya guru TK di Kabupaten jember. Fakultas Psikologi (FPsi) Universitas Airlangga (UNAIR) melaksanakan kegiatan pengabdian masyarakat bertajuk “Pengembangan Kompetensi Story Telling Guru TK di Kabupaten Jember untuk Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kreatif Siswa” pada tanggal 28-31 Juli 2023. Kegiatan ini diketuai oleh Herdina Indrijati, M.Psi., Psikolog dan berhasil menyasar 36 Guru TK di Kabupaten Jember.

Untuk mencapai tujuan dalam mengembangkan kompetensi story telling, kegiatan ini menyediakan materi yang diisi oleh tiga narasumber ahli. Materi pertama dibawakan langsung oleh pelaksana kegiatan, Herdina Indrijati, M.Psi., Psikolog. Dosen fakultas psikologi ini memaparkan materi terkait gambaran kegiatan dan manfaat story telling bagi kemampuan berpikir anak. Materi kedua tentang dampak bercerita bagi perkembangan anak yang dibawakan oleh Rudi Cahyono, M.Psi., Psikolog. Materi ketiga tentang tata cara mendongeng dibawakan oleh Nindia Nurmayasari, S.Psi selaku pendongeng dan penulis buku anak serta founder klub literasi anak.

Selain kegiatan pemberian materi, pelatihan ini juga dipenuhi dengan kegiatan lain yang dapat mendukung peningkatan kompetensi story telling seperti display, roleplay, pre-test, dan post test. Display dilaksanakan oleh Nindia Nurmayasari, S.Psi dengan tujuan memberikan contoh dan gambaran storytelling yang benar. Peserta juga diberikan fasilitas untuk mencoba dan menjelajah kemampuan story tellingnya melalui sesi roleplay. Terakhir, pretest dan posttest yang ditujukan untuk mengetahui dampak pemberian pelatihan yang dilaksanakan oleh Fakultas Psikologi kepada guru TK yang mengikuti pengembangan kemampuan story telling.

Penulis: Nabila Fadhia Ulhaq