UNAIR NEWS – Melalui organisasi mahasiswa, Universitas Airlangga (UNAIR) mendukung mahasiswanya memiliki kecakapan dalam berbisnis, khususnya Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB). Oleh karena itu, HIMA Ekonomi Islam Universitas Airlangga menyelenggarakan webinar dengan tema “Build Creativity and Innovation through Sustainability Business”. Webinar yang diselenggarakan dengan zoom meeting pada Sabtu, (20/4/2024) itu dihadiri oleh 120 peserta.
Ovie Hana selaku Cluster Public Relation and Marketing Communication Manager di IHG Hotels and Resort berkesempatan menjadi pemateri dalam rangkaian kegiatan dari Entrepreneur Series HIMA Ekonomi Islam UNAIR itu. Webinar itu mengajak mahasiswa untuk semakin kritis dan inovatif dalam mengembangkan bisnis di era digital.
“Webinar kali ini akan menjembatani teman-teman yang sedang atau ingin merintis usaha untuk dapat terus mengembangkan ide-ide, serta kreativitas dan inovasi dalam pemasaran dengan memanfaatkan segala hal yang ada di era digital,” ungkap Zabrina selaku moderator saat membuka acara.
Tentukan Visi hingga Pemeliharaan Sistem
Ovie Hana selaku Manajer dari marketing communication di IHG Hotels and Resort membuka materinya dengan membeberkan persentase pilihan karir anak muda. Ada 58 persen lebih anak muda memilih membangun bisnis.
“Hal ini karena terdapat lima aspek yang menjadi potensi anak muda dalam membuka bisnis. Yang pertama waktu, energi, kemampuan adaptif, kreativitas, dan anak muda ini fearless ya, rasa takut mencoba dan trial and errornya tuh kecil,” papar Ovie.
Ovie memaparkan, terdapat beberapa langkah penting yang harus diperhatikan untuk membangun sebuah bisnis. Yang pertama adalah menentukan visi, dilanjutkan dengan melakukan manajemen keuangan dan mengalokasikan dana, serta menjaga kualitas dari produk dengan melakukan penjaminan mutu yang sesuai harga, servis, dan melakukan komunikasi dengan konsumen mengenai testimoni produk. Lebih lanjut, Ovie menjelaskan pentingnya melakukan maintain terhadap sistem bisnis yang terdiri dari Standar Operasional Prosedur (SOP), work flow, work frame, dan time frame.
Disamping itu, penting untuk melakukan marketing yang tepat sasaran dan relevan. “Kita harus tau nih, permasalahan orang di sekitar kita apa aja ya? Sehingga nantinya kita hadirkan jawaban dari permasalahan tersebut,” terang alumni Universitas Padjajaran tersebut.
Kunci Sustainable Business
Terakhir, Ovie menjelaskan tiga kunci untuk membuat bisnis bertahan lama, yakni komitmen, konsisten, dan kreatif. Disinilah digitalisasi berperan, yang mana dalam proses pemasaran dan membangun brand, sebuah bisnis dapat dengan mudah menggunakan media sosial.
“Jangan jadi katak dalam tempurung, kalian harus kreatif dalam membangun ide pemasaran, mau bikin konten apa, dan memanfaatkan media sosial dan digital sebagai ring satu pemasaran di masa kini,” tutup Ovie.
Penulis : Febriana Putri Nur Aziizah
Editor : Khefti Al Mawalia
