Keterlambatan dalam merujuk perempuan yang mengalami komplikasi kehamilan ke layanan medis merupakan kontributor signifikan terhadap kematian ibu di seluruh dunia. Di Madura, Indonesia, penundaan ini dapat diperburuk oleh peran keluarga perempuan dalam pengambilan keputusan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengambilan keputusan keluarga dalam mencari layanan kesehatan bagi ibu dengan komplikasi kehamilan di Madura. Dengan menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif, wawancara mendalam dilakukan untuk mengeksplorasi pengalaman pengambilan keputusan dari 12 ibu hamil, 12 anggota keluarga, dan 10 bidan.

Penelitian ini menemukan tiga tema: isu pemberdayaan perempuan, faktor budaya, dan pertimbangan penting dalam mencari layanan kesehatan bagi perempuan dengan komplikasi kehamilan. Kesimpulan yang dapat diambil dari penelitian ini adalah pentingnya pendidikan kesehatan yang berkelanjutan untuk meningkatkan pengetahuan ibu dan keluarga tentang perawatan pada ibu hamil yang tepat. Selain itu keterlibatan para pemimpin agama dalam program untuk meningkatkan pengambilan keputusan rujukan akan bermanfaat.

Penulis: Retnayu Pradanie, S.Kep., Ns., M.Kep.
Link jurnal: https://www.researchgate.net/publication/379505787_Family_decision_making_for_Madurese_women_with_pregnancy_complications_a_qualitative_study

Baca juga: Depresi Pada Ibu Hamil Berhubungan Dengan Kenaikan Berat Badan