Sebuah penelitian baru-baru ini telah membongkar hubungan antara pertumbuhan ekonomi, keamanan pangan, dan kemiskinan di negara-negara kaya. Di negara-negara terkaya dunia, masih ada orang miskin yang harus tinggal di tempat yang tidak layak dan sulit untuk membeli barang dan jasa dasar seperti energi untuk pemanas, kendaraan, dan makanan bergizi untuk keluarga mereka. Oleh karena itu, penting untuk memahami bagaimana kemiskinan dan keamanan pangan terhubung satu sama lain dalam konteks negara berpenghasilan tinggi.
Penelitian ini fokus pada dua negara kaya, yaitu Singapura dan Kanada. Ternyata, tingkat kemiskinan dan masalah keamanan pangan juga menjadi isu di negara-negara ini. Meskipun mungkin tidak seburuk negara-negara miskin, tetapi masih ada orang yang kesulitan mendapatkan makanan yang cukup di negara kaya ini.
Organisasi Pangan dan Pertanian Perserikatan Bangsa-Bangsa menyebutkan bahwa tingkat malnutrisi yang tinggi bisa berdampak buruk pada produk domestik bruto (PDB) suatu negara. Keamanan pangan juga memiliki manfaat besar bagi kesehatan manusia dan bisa menjadi dasar pertumbuhan ekonomi jangka panjang.
Namun, persoalan kemiskinan dan keamanan pangan bukan hanya terjadi di negara-negara miskin. Di negara kaya seperti Singapura dan Kanada, masih ada orang yang menghadapi masalah ini. Meskipun sudah ada perjanjian internasional yang berusaha mengatasi masalah ini, nyatanya masih banyak orang yang kesulitan mendapatkan makanan yang cukup.
Penelitian ini menemukan bahwa pertumbuhan ekonomi sektor pertanian dan keamanan pangan memiliki kaitan erat dengan kemiskinan di negara-negara kaya. Namun, mengurangi kesenjangan pendapatan bukanlah hal yang mudah, terutama di negara-negara kaya. Pemerintah harus menemukan cara untuk mencapai pertumbuhan ekonomi yang stabil tanpa meningkatkan ketidaksetaraan pendapatan.
Semua ini menunjukkan bahwa masalah kemiskinan dan keamanan pangan tidak mengenal batas negara, baik di negara kaya maupun miskin. Diperlukan kerja sama global dan kebijakan yang bijak untuk mengatasi masalah ini demi kesejahteraan semua orang.
Penulis: Miguel Angel Esquivias
