Berbagai jenis mikroba dapat hidup di dalam organ tanaman, baik di dalam daun, akar, maupun bunga. Berbagai jenis mikroba yang berasosiasi dengan tanaman dapat mempengaruhi pertumbuhan, perkembangan, dan kesehatan tanaman. Keseluruhan mikroba tersebut disebut dengan microbiota. Sebagian besar penelitian tentang interaksi tanaman dengan mikroba dilakukan pada tanaman yang hidup di atas tanah, sedangkan penelitian pada tanaman kondisi dan cara hidup yang unik seperti tanaman epifit dan parasit, sangat jarang dilakukan.
Tumbuhan parasit bertahan hidup dengan menyedot nutrisi dari tanaman inangnya, menggunakan organ khusus yang disebut akar haustoria (akar penghisap). Haustoria dapat menempel dan menembus batang dan akar tanaman inang untuk memfasilitasi penyerapan air dan nutrisi dari tanaman inang. Selain air dan nutrisi, haustoria juga mungkin memfasilitasi pertukaran mikroorganisme diantara tanaman parasite dan inangnya. Berbeda dengan tanaman parasit, tanaman epifit dapat tumbuh di permukaan tanaman inang tanpa merugikan tanaman inang. Tanaman epifit memperoleh air dan nutrisi dari udara, hujan, substrat, dan seresah yang tersangkut pada permukaan tanaman inang. Tanaman epifit mendapatkan tempat hidup dan manfaat dari tanaman inangnya, akan tetapi tanaman inang tidak mendapatkan kerugian apapun. Pertukaran mikroorganisme juga dapat terjadi antara tanaman epifit dan inangnya melalui akar tanaman epifit. Akan tetapi komposisi mikroorganisme pada tanaman parasit, tanaman epifit, dan tanaman inang belum pernah diteliti sebelumnya.
Penelitian terkait mikrobiota tanaman parasit, tanaman epifit, dan tanaman inang dapat memberikan pengetahuan terkait dinamika interaksi antara tanaman dengan tanaman, mikroba satu dengan yang lain, dan antara tanaman dengan mikroba. Pengetahuan mengenai microbiota tanaman sangat penting karena komposisi microbiota tanaman dapat mempengaruhi laju pertumbuhan, perkembangan, dan kesehatan tanaman. Dalam penelitian ini kami menganalisis komposisi bakteri yang hidup di daun dan akar tanaman parasit Dendrophthoe sp.dan tanaman epifit Hoya sp. yang hidup melekat pada batang tanaman inang kamboja dan jati. Hasil penelitian kami menunjukkan bahwa komposisi bakteri pada akar Hoya sp. sangat mirip dengan komposisi bakteri pada batang inangnya. Sebaliknya, komposisi bakteri pada akar penghisap Dendrophthoe sp. sangat berbeda dari batang inangnya. Hasil ini mengungkapkan bahwa, meskipun hidup pada tanaman inang yang sama, tumbuhan epifit dan parasit memiliki komposisi microbiota yang sangat berbeda. Terjadi transfer microbiota yang efektif dari permukaan batang tanaman inang ke akar tanaman epifit, akan tetapi hal tersebut tidak terjadi pada akar tanaman parasit.
Oleh: Anjar Tri Wibowo M.Sc., Ph.D
Sumber: Differences in bacterial composition between vascular epiphyte and parasitic plants living on the same host plants. Biodiversitas (2022). https://smujo.id/biodiv/article/view/12385
