Universitas Airlangga Official Website

Menilik Konsumsi Klorofil, Jahe, Jeruk, dan Serai pada Ibu Hamil Penderita Covid-19

Kehamilan merupakan suatu peristiwa yang sangat penting bagi ibu hamil dan pasangannya, hal ini juga merupakan suatu kondisi krisis maturitas. Perubahan fisiologis kehamilan memungkinkan terjadinya penurunan imunitas tubuh, sehingga memerlukan berbagai upaya untuk mempertahankan kondisi kesehatan ibu hamil. Masa pandemi Covid-19 terjadi di seluruh dunia termasuk Indonesia, manjadi masalah yang memerlukan penanganan serius, karena sampai saat ini masih belum ditemukan obat spesifik untuk menyembuhkannya.

Oleh karena itu diperlukan upaya preventif terhadap paparan Covid-19 dan kejadian sakit dengan berbagai tindakan antara lain Physical Distancing, rajin cuci tangan, termasuk optimalisasi nutrisi dengan berpedoman gizi seimbang serta pentingnya nutrisi tambahan (supplement) yang dapat meningkatkan imunitas tubuh. Berdasarkan kasus pelayanan kesehatan yang dilakukan pada penderita terkonfirm Covid-19, disimpulkan bahwa kasus ini akan memiliki faktor risiko tinggi dan prognosis semakin buruk apabila mengenai kelompok rentan seperti lansia, balita, berpenyakit penyerta (comorbidtas) juga termasuk kelompok ibu hamil.

Nutrisi yang diduga kuat memiliki efek meningkatkan imunitas adalah makanan yang mengandung chloropyl serta bahan dasar yang berasal dari jenis rempah—rempah (jahe, sere), juga buah yang kaya akan vitamin C (seperti jeruk). Namun sampai saat ini masih belum ada penelitian yang menjelaskan bahwa apakah dengan mengkonsumsi bahan-bahan tersebut di atas efektif meningkatkan imunitas bagi ibu hamil, utamanya dalam mencegah kejadian terpapar Covid-19 yang kasusnya masih tinggi sampai saat ini serta menurunkan kejadian sakit.

Menurut Kemenkes (2020)  Indonesia awal melaporkan 2 kasus positif  COVID-19 pada  2 Maret 2020.  Pada tanggal 15 April  2020 sebanyak 34 provinsi  dinyatakan terinfeksi COVID-19. Dinas Kesehatan Kabupaten Jember (2018) dilaporkan Kabupaten Jember termasuk AKI tertinggi di Jawa Timur, dan AKB  diperingkat kedua. Tahun 2020 kasus penderita Covid-19 sampai tanggal 11 September 2020 sejumlah 645,  termasuk ibu hamil. Berdasarkan hal ini, maka upaya dalam bentuk promotif dan preventif sangat perlu  di optimalkan, sehingga risiko kehamilan dengan komplikasi Covid-19 serta kejadian sakit pada ibu hamil dapat dihindarkan.

Telah dilakukan penelitian sebelumnya berkaitan dengan kandungan chloropyl, jahe, jeruk dan sere. Namun belum ditemukan penelitian yang menganalisis apakah dengan mengkonsumsi nutrisi yang mengandung bahan-bahan tersebut utamanya pada ibu hamil dapat mencegah terpaparnya Covid-19 serta menurunkan kejadian sakit. Tujuan penelitianini  mengevaluasi konsumsi CGOL (Klorofil, Jahe, Jeruk, dan Serai) dengan kasus terkonfirmasi COVID-19 pada ibu hamil.

Penulis: Dr. Esti Yunitasari, S.Kp., M.Kes

Untuk membaca lebih lengkap, silahkan bisa diakses di

https://www.pagepressjournals.org/index.php/hls/article/view/11749